NEWS, IDenesia.id - Pemerintah Kabupaten Gowa meresmikan Mal Pelayanan Publik (MPP). Di MPP itu ada sebanyak 147 layanan yang bisa diakses oleh masyarakat.

Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, mengatakan bahwa MPP ini telah mengintegrasikan seluruh layanan dalam satu lokasi gedung untuk memberikan kemudahan berupa penyederhanaan persyaratan dan prosedur layanan.

Adnan mengatakan 147 layanan untuk masyarakat itu berasal dari 12 organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa, 8 BUMN dan BUMD, serta 9 instansi vertikal.

"MPP ini merupakan program prioritas daerah yang tertuang di dalam RPJMD Tahun 2021-2026 sekaligus merupakan salah satu komitmen kami, Adnan-Kio' di periode kedua ini," katanya, dari rilis yang diterima IDenesia.id, Senin, 26 Februari 2024.

Salah satu nilai tambah yang dimiliki oleh MPP di Kabupaten Gowa dan tidak ada di daerah lain adalah adanya layanan bidang keimigrasian seperti pembuatan paspor.

Adnan menerangkan, seluruh sumber daya manusia (SDM) yang ada di MPP telah dibekali pelatihan sesuai standar pelayanan minimal (SPM). Tujuannya agar setiap petugas dapat memberikan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat.

"Di MPP ini juga disediakan klinik UMKM yang menjadi ruang bimbingan bagi pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Gowa. Nantinya kita juga akan gandeng platform e-commerce untuk digital marketingnya," ujarnya.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Indra Setiawan Abbas, menyatakan MPP ini dibangun melalui dua tahapan yaitu tahun 2022 dan 2023 dengan anggaran sebesar Rp34 miliar.

"Semoga dengan adanya MPP ini, dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, sejahtera ekonominya, profesional aparaturnya, untuk Kabupaten Gowa semakin maju dan unggul," harapnya.