Kedua jemaah tersebut adalah Lisa Yosral Karel (86) yang meninggal di Makkah pada 27 Mei 2024, dan Mahmuddin Muhammad Amin (61) yang meninggal di Madinah pada 24 Juni 2024.
"Kita semua berbahagia karena bapak ibu jemaah haji telah kembali ke tanah air dengan selamat, namun kami juga berduka karena dua jemaah kami wafat di tanah suci," kata Suardi Saleh dilansir IDenesia dari laman resmi Kemenag Sulsel, Rabu, 26 Juni 2024.
Sementara itu, Kepala Bidang Penerimaan Jemaah PPIH Debarkasi Makassar, H. Wahyuddin Hakim, turut menyampaikan rasa sedih atas berpulangnya dua jemaah asal Kabupaten Barru tersebut.
"Keikhlasan kita semua mendoakan almarhum dan almarhumah, semoga perjalanan ibadah mereka diterima dan keduanya dimasukkan ke dalam surganya Allah," ucapnya.
Wahyuddin Hakim menegaskan PPIH dan seluruh petugas haji telah berusaha maksimal dalam memberikan pelayanan terbaik sejak pemberangkatan hingga pemulangan.
“Segala upaya dan kekuatan telah kami kerahkan. Namun kami memohon maaf bila ada pelayanan kami yang kurang berkenan,” katanya.
Ia juga mengimbau seluruh jemaah haji untuk menjaga kemabruran hajinya.“Ciri haji mabrur itu adalah perubahan dalam diri seseorang, sebelum dan setelah berhaji. Berubah prilakunya dan akhlaknya. Setelah pulang, mereka menjadi ikon jemaah haji karena akhlak dan prilakunya baik, serta selalu salat berjamaah di masjid,” tambahnya.
Untuk diketahui, kloter 3 debarkasi Makassar terdiri dari 449 jemaah dari 3 kabupaten/kota, yaitu 134 jemaah haji Parepare, 181 jemaah Barru, dan 125 jemaah Maros, serta 1 jemaah tanasul asal Maluku Utara, 5 petugas kloter, dan 3 Petugas Haji Daerah (PHD).
Kloter ini tiba di Bandar Udara Sultan Hasanuddin Makassar pukul 21.26 WITA dengan maskapai GIA 1103.
