NEWS, IDenesia.id - Hari Pramuka Sedunia atau Hari Kepanduan Sedunia dirayakan pada tanggal 22 Februari setiap tahun oleh semua organisasi Pramuka di seluruh dunia. Hari ini dirayakan pada hari ulang tahun pendiri Kepramukaan Robert Baden Powell dan juga istrinya, Olave Soames.
Hari Pramuka Sedunia didedikasikan untuk menghormati Baden Powell dan istrinya yang merupakan ketua kepanduan putri pertama. Pada hari ini, Pramuka memperingati semangat kepanduan yang bertujuan untuk pengembangan fisik, mental, dan spiritual para pemuda. Hari ini dibuat untuk menegaskan kembali sumpah mereka dan merenungkan bagaimana nilai-nilai Pramuka yang berusia seabad masih relevan di dunia saat ini.
Robert Stephenson Smyth Baden Powell atau yang biasa dikenal sebagai Baden Powell pasti tidak terdengar asing ditelinga masyarakat Indonesia khususnya bagi anak-anak yang masih duduk di bangku pendidikan. Baden powell dikenal sebagai bapak pramuka dunia. Baden Powell lahir pada tanggal 22 Februari 1857 di London. Ia merupakan staff dari pasukan kerajaan inggris (1896 - 1897) dan kolonel pasukan berkuda di Afrika Selatan.
Dari pengalaman yang dimiliki tersebut lalu ia tulis menjadi sebuah buku dengan judul "AIDS TO SCOUTING" yang berisikan petunjuk bagi para tentara Inggris agar dapat melakukan penyelidikan dengan baik, seperti cara menjelajahi hutan, mengenali jejak perjalanan yang baru dilewati, hingga mengetahui arah mata angin tanpa melihat arah matahari karena rimbunnya hutan.
Pada tahun 1907, sekelompok pemuda yang berisikan 21 orang membentuk perkemahan untuk menguji buku yang ditulis Baden Powell. Dan perkemahan yang dilakukan di Pulau Brownsea tersebut berlangsung dengan sukses. Lalu pada tahun 1908, Baden Powell menerbitkan buku "Scouting For Boys" yang mengadopsi nama The Boys Scouts, untuk Gerakan Pramuka Dunia.
Pada tahun 1920, Konferensi Kepanduan Dunia pertama kali diadakan di London dan dihadiri oleh 33 Organisasi Kepanduan Nasional. Dan pada hari terakhir kegiatan tersebut, Baden Powell diangkat sebagai Bapak Pandu Sedunia. Lalu sejak itu dibentuklah Dewan Internasional dengan 9 anggota dan Biro Kesekretariatannya yang berlokasi di London, Inggris. Sembilan tahun kemudian, pada Jambore Pramuka Dunia ke-3, Raja George V memberikan gelar kehormatan "Lord" kepada Baden Powell sehingga namanya menjadi Lord Baden Powell of Gilwell dengan julukan Baron.
Seiring dengan berjalannya waktu, satuan Kepramukaan di setiap negara semakin berkembang secara pesat dan berkembang menjadi Program Kepemudaan. Lalu pada tahun 1947, Organisasi Pramuka Sedunia, diberikan status Konsultasi Umum Kepada Dewan Ekonomi Dan Sosial PBB (UNESCO). Sampai saat ini, tanggal 22 Februari selalu diperingati sebagai Hari Kepanduan Sedunia karena tanggal tersebut bertepatan dengan hari lahir Baden Powell, Bapak Pramuka Dunia.
