Kedatangan mereka mengawali gelombang pertama fase pemulangan jemaah haji Debarkasi Makassar. Kloter 01 berangkat dari Bandara Pangeran Muhammad Bin Abdul Aziz, Madinah, pada Sabtu, 22 Juni 2024, dan mendarat di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar pukul 16.41 WITA dengan maskapai Garuda Indonesia, nomor penerbangan 1201.
Sebanyak 450 jemaah mengisi kloter 01 ini, terdiri dari 441 jemaah haji asal Kota Makassar, 8 petugas kloter (TPIH, TPIHI, TKHK, PHD), dan 1 jemaah tanazul dari eks kloter 06. Dari jumlah tersebut, terdapat 147 jemaah lansia, dengan 18 di antaranya membutuhkan bantuan kursi roda.
“Ke-18 jemaah yang memerlukan bantuan kursi roda tersebut mendapat penanganan khusus dari petugas PPIH Bidang Lansia,” Ketua PPIH Embarkasi-Debarkasi Makassar, H. Muh. Tonang, dilansir IDenesia dari laman resmi Kemenag Sulsel, Senin, 24 Juni 2024.
Tonang mengungkapkan, para lansia tersebut mendapat pelayanan lebih awal. Hal ini dilakukan agar mendapat perawatan intensif usai menjalani ibadah haji.
“Mereka dijemput sejak turun dari pesawat, dinaikkan ke bus, hingga memasuki aula Arafah untuk mendapatkan pelayanan lebih awal,” tegasnya.
Tonang dalam laporannya juga mengungkapkan kesyukurannya atas kembalinya kloter 01 Debarkasi Makassar dalam keadaan utuh. Namun, ia menekankan bahwa rangkaian proses penerimaan jemaah haji tidak boleh melebihi dua setengah jam.
“Sejak turun dari pesawat hingga tiba di aula untuk mengikuti seluruh tahapan penerimaan tidak boleh lebih dari dua setengah jam,” tegasnya.
Sementara itu, Asisten Satu Kota Makassar, Andi Muh. Yasir, dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar para jemaah haji yang baru tiba dapat menjadi teladan di tengah masyarakat serta menyebarkan nilai-nilai kebaikan.
“Selamat datang kembali di tanah air. Semoga sekembalinya dari tanah suci, para jemaah haji dapat menjadi teladan di tengah masyarakat, dan menyebarkan nilai-nilai kebaikan serta keikhlasan yang telah diperoleh selama menunaikan ibadah haji,” ujarnya.
Yasir juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah memfasilitasi kepulangan jemaah kloter 01, termasuk para petugas kloter, tenaga medis, dan seluruh panitia yang telah memberikan pelayanan terbaiknya.
