Salah satu toko di Pasar Triwindu Solo (foto:Shutterstock/noer cungkring)

6 Pasar Barang Antik di Indonesia, Serasa Masuk Lorong Waktu

Publish by Redaksi on 20 April 2024

NEWS, IDenesia.id - Tidak hanya keindahan alam saja yang mempesona, ternyata pasar-pasar yang ada di Indonesia juga kerap menjadi destinasi tujuan banyak wisatawan.

Salah satu pasar unik dan menarik untuk dikunjungi wisatawan adalah pasar barang antik.

Berkunjung ke pasar barang antik kerap dijadikan sarana nostalgia sekaligus berburu produk kriya jadul yang tak lekang oleh waktu.

Tak heran kalau berkunjung ke pasar barang antik di Indonesia seakan membawa wisatawan masuk “lorong waktu” ke masa lampau.

Dirangkum IDenesia dari laman resmi Kemenparekraf, Sabtu 20 April 2024, berikut 6 pasar barang antik di Indonesia:

1. Jalan Surabaya 

Kalau membahas tentang pasar barang antik di Indonesia, lokasi satu ini selalu menjadi tujuan para kolektor barang antik.

Walau tempatnya bukan “pasar”, melainkan berada di tengah-tengah pemukiman elite di Jakarta, tapi pusat barang antik di Jalan Surabaya, Menteng, Jakarta Pusat ini sudah terkenal hingga mancanegara.

Lokasi ini sudah digunakan sebagai tempat menjual barang antik sejak 1975, namun baru terdapat kios-kios permanen sekitar 1988.

Sepanjang Jalan Surabaya Menteng tercatat ada sekitar 150 pedagang yang menjajakan barang-barang antik, mulai dari seni kriya topeng, vas, guci, lampu, piring keramik, kaset pita, piringan hitam, hingga koper jadul bisa kita temui di sini.

2. Pasar Cikapundung

Di Kota Kembang ada pasar yang menjadi tujuan para kolektor barang antik untuk hunting produk kriya jadul, yakni Pasar Elektronik Cikapundung.

Lokasinya tepatnya berada di Jalan ABC Blok U-1, Braga, Sumurbandung, Kota Bandung. Walau namanya “Pasar Elektronik”, namun komoditas utama di Pasar Cikapundung justru barang-barang antik.

Di Pasar Cikapundung Anda bisa menemukan barang antik keluaran tahun 50-an hingga 90-an. Mulai dari pakaian bekas, perabot rumah tangga, jam dinding, jam tangan, kamera analog, piringan hitam, hingga pajangan-pajangan kecil.

Selain itu, sepanjang Jalan ABC juga terdapat seniman memamerkan karya-karya terbaik mereka.

3. Pasar Triwindu

Melipir ke Jawa Tengah, ada Pasar Triwindu yang menjadi salah satu pasar barang antik yang populer di Kota Solo. Berada di Jalan Diponegoro, Keprabon, Banjarsari, lokasi pasar ini dekat pintu masuk utama Pura Mangkunegaran.

Dahulunya, Pasar Triwindu dibangun untuk merayakan kenaikan tahta Adipati Sri Mangkunegara VII yang ke-24, atau sudah bertahta selama tiga windu (Triwindu).

Berdiri sejak 1939, Pasar Triwindu menawarkan berbagai koleksi barang antik berupa guci, piring antik, lampu, topeng, hingga uang kuno keluaran 1800-an.

Menariknya, jika memasuki pasar ini, Anda seakan dibuat masuk ke lorong waktu. Karena kios pedagang yang saling berdekatan dan barang antik yang tersusun rapi membuat lorong-lorong di Pasar Triwindu membawa nostalgia tersendiri, dan menjadi latar foto yang instagramable.

4. Pasar Klithikan Pakuncen

Yogyakarta juga memiliki banyak pasar barang antik yang menarik untuk dijadikan lokasi hunting. Salah satu pasar barang antik yang populer di Yogyakarta adalah Pasar Klithikan Pakuncen, di Jalan HOS. Cokroaminoto No. 34.

Klithikan sendiri memiliki arti barang-barang kecil atau printilan yang menjadi daya tarik di pasar barang antik ini.

Uniknya, banyak pedagang barang antik di Pasar Klithikan Pakuncen juga merupakan kolektor. Jadi Anda tak perlu ragu akan keaslian dan asal-usul barang antik di sini.

Menariknya lagi, Pasar Klithikan Pakuncen tak hanya menjual barang antik dari Indonesia, tapi juga ada dari Tiongkok hingga Thailand. Beberapa barang antik yang bisa Anda temukan di sini antara lain: keramik, uang kuno, miniatur, buku, hingga onderdil kendaraan.

5. Pasar Klitikan Kota Lama

Sesuai namanya, lokasi pasar barang antik ini berada di kawasan Kota Lama Semarang, tepatnya di Jalan Garuda, Tanjung Mas, Semarang Utara.

Menariknya, pedagang barang antik di Pasar Klitikan Kota Lama ini sudah ditata dengan rapi di Galeri Industri Kreatif, belakang Gereja Blenduk, kawasan Kota Lama.

Pasar ini menjual berbagai macam barang antik, mulai dari abad ke-13 sebelum Masehi, uang kuno, keris, telepon dari tahun 70-an, buku-buku kuno, hingga mangkok dan guci berusia berabad-abad.

6. Pasar Nostalgia

Dari namanya seakan sudah membawa kita untuk bernostalgia melalui barang-barang antik yang dijual di pasar ini. Lokasi Pasar Nostalgia berada di Lantai 2 Pasar Burung Bratang, Jl. Bratang Binangun, Gubeng, Surabaya.

Sedikit berbeda dengan pasar barang antik lainnya, hampir sebagian besar barang yang dijual di pasar ini berasal dari luar negeri, seperti dari Singapura, Malaysia, hingga Afghanistan. Tidak heran kalau Pasar Nostalgia kerap didatangi para wisatawan mancanegara.

 

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross