NEWS, IDenesia.id - Kecerdasan buatan (AI) telah menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat modern, termasuk di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan semakin banyaknya aplikasi AI yang digunakan oleh masyarakat Indonesia.

Berdasarkan hasil survei Populix yang dirilis pada Juni 2023, sebanyak 45% pekerja dan pengusaha di Indonesia telah menggunakan aplikasi AI. Dari jumlah tersebut, ChatGPT merupakan aplikasi AI yang paling banyak digunakan, yakni oleh 52% responden.

ChatGPT adalah platform AI generatif yang dapat digunakan untuk menghasilkan berbagai jenis konten, seperti teks, gambar, dan video. Aplikasi ini sering digunakan untuk keperluan kerja, seperti menulis konten, menerjemahkan bahasa, dan membuat presentasi.

Di urutan kedua, ada Copy.ai yang digunakan oleh 29% responden. Copy.ai adalah aplikasi AI yang dapat membantu penggunanya untuk menghasilkan konten kreatif, seperti tagline, judul, dan email.

Posisi selanjutnya ada Luminar AI dan Oracle yang masing-masing digunakan oleh 18% dan 15% responden. Luminar AI adalah aplikasi AI yang dapat digunakan untuk mengedit foto, sedangkan Oracle adalah perusahaan teknologi yang menyediakan berbagai layanan AI, termasuk machine learning dan data analytics.

Dall-e dan Lalal.ai sama-sama digunakan oleh 12% responden. Dall-e adalah aplikasi AI yang dapat digunakan untuk menghasilkan gambar realistis dari teks, sedangkan Lalal.ai adalah aplikasi AI yang dapat digunakan untuk membuat lagu.

Sementara itu, Outmatch digunakan oleh 11% responden. Outmatch adalah aplikasi AI yang dapat digunakan untuk membantu perusahaan dalam proses rekrutmen karyawan.

Kecerdasan buatan memiliki potensi yang besar untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika aplikasi AI semakin banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia.