NEWS, IDenesia.id - Pesantren Al Zaytun kembali menjadi sorotan. kali ini Ponpes Al Zaytun disebut-sebut membolehkan zina dan dosanya bisa dibayar dengan uang.

Dalam podcast di YouTube Herri Pras, mantan tokoh Negara Islam Indonesia, Ken Setiawan mengungkapkan bagaimana orang-orang di pesantren Al Zaytun melakukan praktik menyimpang.

Ia dengan gamblang menyatakan bahwa santrinya di pondok pesantren Al Zaytun Indramayu tidak diperbolehkan pacaran dan berzina.

Namun, aturan ini tidak berlaku bagi mereka yang memiliki uang. Alasannya adalah orang bisa menebus dosa-dosa ini dengan uang. Dirangkum dari berbagai sumber, Selasa 6 Juni 2023.

“Gak boleh pacaran, gak boleh berzina, kalau gak punya duit. Kalau punya duit, bisa dilakukan,” kata Ken Setiawan, melalui kanal YouTube Herri Pras.

“Nanti ada majelis hukumnya bertahkim, kena pasal sekian, dengan bayar uang dua juta dosanya hilang,” imbuh Ken.

Selain itu, Ken juga mengungkapkan bahwa kasus pencabulan di pondok pesantren Al Zaytun semua benar adanya.

“Kasus pencabulan semuanya fakta. Namun karena saktinya Panji Gumilang semua TKP dan barang bukti dirombak,” beber Ken.

Dalam kasus seperti itu, Ken berharap Kementerian Agama dan MUI harus bekerja sama untuk melakukan investigasi lebih lanjut tentang pemahaman dan ajaran yang diajarkan di pondok pesantren Al Zaytun Indramayu.

“Ya, harapan kita semua agar Kemenag dan MUI bisa mengambil langkah tegas agar tak ada lagi penyimpangan yang berkedok agama,” pungkas Ken.