Poster UWRF 2023 (Foto: UWRF Media Kit)

20 Tahun Ubud Writers and Readers Festival Hingga 22 Oktober, Ini Rangkaian Kegiatannya

Publish by Redaksi on 20 October 2023

NEWS, IDenesia.id - Perayaan Ulang Tahun ke-20 Ubud Writers and Readers Festival (UWRF) telah dimulai dengan program-program spesial. Festival ini berlangsung selama empat hari dan memiliki tema; Atita, Wartamana, Anagata: Past, Present, Future (Masa Lalu, Sekarang, Masa Depan).

Lebih dari dua ratus pembicara, termasuk nama-nama besar seperti Vandana Shiva, Leigh Sales, Annabel Crabb, Eka Kurniawan, Bernardine Evaristo, dan Megan Nolan, yang telah dan akan tampil dalam festival ini.

Festival ini juga mengadakan berbagai macam program seperti diskusi panel, peluncuran buku, pemutaran film, serta pameran seni dan berbagai program lainnya di berbagai lokasi di Denpasar dan Singaraja. 

Selain itu, juga ada program sehari penuh di Universitas Udayana yang menghadirkan penulis Henry Manampiring, dan acara Changemaker di Green School, dengan para aktivis sebagai pembicara termasuk aktivis Vandana Shiva, etnografer Dr. Justin Wejak, dan aktivis masyarakat adat Helena Gualinga.

UWRF tahun ini berlangsung sejak tanggal 18 hingga 22 Oktober 2023 mendatang. Namun, tidak sampai disitu saja, setelah festival berlangsung, juga akan ada program satelit di Jambi, Maumere, dan Mataram, yang menampilkan penulis fiksi Amerika, Tanaïs, dan seniman visual Amerika, Edel Rodriguez, dengan dukungan dari Kedutaan Besar Amerika di Jakarta.

Janet DeNeefe, Pendiri dan Direktur Festival, berharap helatan ini dapat menghidupkan kembali kecintaan terhadap seni dan sastra serta mempertahankan optimisme menemukan makna dan solidaritas melalui upaya kreatif, sebagaimana dilansir IDenesia dari rilis resmi UWRF, Jumat, 20 Oktober 2023.

Untuk memberikan visibilitas yang lebih besar kepada para penulis Indonesia, Festival tahun ini menampilkan 16 penulis dari National Talent Management. Festival ini juga berupaya mendukung pelestarian bahasa daerah di Indonesia dengan memberikan penghargaan Rancage Awards kepada lima penulis yang menulis dalam bahasa daerah masing-masing.

Tahun ini pula, Festival juga meluncurkan Edisi Ulang Tahun ke-20 dari Antologi Tulisan Indonesia dalam dua bahasa (20th Anniversary Edition of the annual Bilingual Anthology of Indonesian Writings).

Antologi ini akan mengumpulkan cerita pendek terbaik dari para penulis Emerging UWRF dari tahun 2008 hingga 2022, serta cerita pendek baru dari penulis baru tahun 2022, yang pada awal tahun ini mengikuti lokakarya penulisan online.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross