NEWS, IDenesia.id — Pengadilan Spanyol telah memerintahkan superstar Kolombia Shakira untuk diadili atas tuduhan penipuan pajak lebih dari €14 juta. Jaksa menuntut hukuman delapan tahun sebagaimana pengajuan kasus pada hari Selasa waktu setempat.

Jaksa di Barcelona mengatakan pada Juli mereka akan berusaha agar penyanyi berusia 45 tahun itu dipenjara selama lebih dari delapan tahun bersama dengan denda hampir 24 juta euro. Itu setelah dia menolak kesepakatan pembelaan atas tuduhan penggelapan pajak.

Mereka menuduh penyanyi Hips Don't Lie menipu kantor pajak Spanyol sebesar €14,5 juta atas pendapatan yang diperoleh antara 2012 dan 2014.

Jaksa mengatakan Shakira pindah ke Spanyol pada tahun 2011 ketika hubungannya dengan bek FC Barcelona Gerard Pique mulai terungkap ke publik. Akan tetapi, ia mempertahankan izin tinggal pajak resmi di Bahama hingga 2015.

Pada 19 September, pengadilan Barcelona memerintahkan Shakira untuk diadili atas enam dugaan kejahatan pajak, menurut keputusan yang diumumkan pada hari Selasa sebagaimana disadur IDenesia.id dari thenationalnews.com, Rabu, 28 September 2022.

Pengacara Shakira mengatakan "perintah untuk melanjutkan sidang lisan" diharapkan dan tim hukumnya akan "melakukan tugasnya dengan menyampaikan argumennya pada waktu yang tepat".

Penyanyi yang mencampakkan Gerard Pique tahun ini tersebut telah berulang kali membantah melakukan kesalahan dan mengklaim dia tidak berutang apa pun kepada kantor pajak Spanyol.

"Saya yakin bahwa saya memiliki cukup bukti untuk mendukung kasus saya dan keadilan akan memenangkan saya," kata Shakira kepada majalah Elle pekan lalu.