NEWS, IDenesia.id - Google Alphabet Inc dan Universitas Reichman Israel telah mendirikan sekolah untuk melatih para profesional teknologi tinggi, menawarkan kursus dalam pemprograman komputer, penjualan dan analisis data serta sejumalh mata pelajaran lainnya.
Israel memiliki sektor teknologi tinggi yang dinamis tetapi kekurangan para pekerja teknologi yang terampil telah menyebabkan puluhan ribu posisi tidak terisi. Disadur IDenesia.id dari laman channelnewsasia.com
School of High Tech akan mensubsidi siswa dari komunitas yang kurang terwakili "termasuk wanita, ultra-Ortodoks, Arab, anggota komunitas Ethiopia dan orang-orang dari pinggiran geo-sosial dan kelompok sosial-ekonomi yang kurang beruntung," kata universitas.
"Kami percaya bahwa berbagai suara, opini, dan perspektif memperkaya teknologi tinggi Israel dan perkembangannya," kata Barak Regev, direktur pelaksana Google Israel. Kursus sedang berjalan selama beberapa minggu ke depan dan siswa yang menyelesaikan kursus di sekolah akan mendapatkan kredit untuk mendapatkan gelar, kata universitas.
Kursus, yang akan diadakan di Kampus Google di Tel Aviv dan Universitas Reichman di kota Herzliya Israel, akan ditawarkan dalam pemprograman, pengujian perangkat lunak, pengembangan bisnis, penjualan dan analisis data dan Google akan memberikan beasiswa kepada peserta.
Sektor teknologi menyumbang sekitar 15 persen dari aktivitas ekonomi Israel dan ratusan startup baru didirikan setiap tahun. Pada paruh pertama tahun 2022, perusahaan teknologi Israel mengumpulkan hampir $ 10 miliar dalam investasi, menurut Tinjauan Teknologi Israel.