NEWS, IDenesia.id - Jemaah haji Indonesia yang sedang beribadah haji di Madinah tidak perlu khawatir. Di area sekitar Masjid Nabawi, terdapat 5 pos Sektor Khusus yang disiapkan oleh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi untuk membantu jemaah yang mengalami kesulitan.
Kelima pos tersebut antara lain:
Salah satu petugas Sektor Khusus Nabawi, Liliek Khannah Aisyah mengatakan, ada 37 petugas yang siap siaga 24 jam di area Masjid Nabawi.
Mereka terbagi dalam beberapa sub layanan, di antaranya Bimbingan Ibadah, Pelindungan Jemaah, Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama Pada Jamaah Haji (PKP3JH), dan pelayanan kepada jemaah lansia dan difabel.
“Tiap hari kita rolling sistemnya, dibagi jadi dua tim, Tim A dan Tim B. Masing-masing tim itu bekerja delapan jam dan lanjut istirahat delapan jam, dimulai dari pukul 07.00 pagi secara bergantian,” terang Liliek, dilansir IDenesia dari laman Kemenag, Jumat 24 Mei 2024.
“Ada juga Tim C yaitu tim khusus Raudhah, anggotanya beberapa tenaga pendukung dan semua petugas di layanan Bimbingan Ibadah,” tambahnya lagi.
Masing-masing pos, lanjut Liliek, dijaga oleh dua sampai tiga orang petugas. “Tergantung kondisinya, karena kadang petugas yang jaga terbatas jumlahnya, lagi pada nganter jemaah,” ujar Liliek.
Ditambahkan Liliek, sejak hari pertama pendorongan jemaah haji Indonesia gelombang pertama dari Madinah menuju Makkah, petugas Sektor Khusus Nabawi telah mengirimkan satu orang dokter untuk bersiap siaga di lokasi miqat jemaah yaitu Masjid Bir Ali.
Selain itu, pekerjaan para petugas Sektor Khusus Nabawi ini juga dibantu dengan keberadaan dua pos yang disediakan oleh Pemerintah Arab Saudi khusus untuk menangani kesehatan jemaah dan pengamanan barang hilang.
“Ada juga pos Report and Lost yang letaknya di belakang pintu 367, disitu barang2 hilang diamankan. Kemudian ada pos Health Center, patokannya di pintu 358 dekat Makam Al Baqi,” tandas Liliek.