NEWS, IDenesia.id - Festival Sungai Conwy digelar setiap tahun pada tanggal 10 Juli hingga 18 Oktober.
Disadur IDenesia dari laman National Today, Rabu 10 Juli 2024, pada tahun 1289, setelah enam tahun membangun, Raja Edward secara resmi mendirikan kota bertembok Conwy di muara Sungai Conwy di Wales Utara.
Kota ini dikenal demikian karena dibangun di dalam tembok yang dijaga oleh kastil abad pertengahan yang sangat besar. Tanpa disadari sang raja, berabad-abad kemudian, kota tepi sungainya yang unik itu menjadi objek wisata yang populer bagi para pelaut dari seluruh dunia.
Festival Sungai Conwy pertama kali diadakan pada tahun 1993 dan sejak saat itu telah menjadi ajang balap perahu layar dan acara sosial utama di Wales Utara, yang semakin populer dan dikenal.
Namun, bukan hanya pelaut dan penggemar perahu layar yang menikmati festival ini. Perairan biru yang indah ini memiliki tempat khusus di hati penduduk setempat dan mereka yang datang setiap tahun untuk merayakannya, baik untuk ikut serta dalam pesta berlayar dan berperahu atau untuk menikmati pemandangan kota kecil yang menawan ini.
Festival ini berlangsung selama dua akhir pekan berturut-turut di tengah musim panas, sehingga memungkinkan para pelaut yang kompetitif dan santai untuk hidup bersama di perairan selama berlangsungnya perayaan.
Festival ini menawarkan berbagai aktivitas berbasis air untuk orang tua dan muda serta hiburan di tepi pantai bagi mereka yang lebih suka berpesta di daratan.
Conwy Quay Day, yang berlangsung pada Sabtu kedua, menawarkan kompetisi kostum untuk anak-anak, perburuan harta karun, badut, dan wahana bertema yang menyenangkan.
