NEWS, IDenesia.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) terus berupaya meningkatkan performa arsitektur Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Dalam waktu dekat, Pemprov Sulsel melalui Dinas Kominfo SP Sulsel bekerja sama dengan tenaga ahli profesional yang menjadi mitra dari Kemenpan RB akan melakukan peninjauan terhadap arsitektur SPBE Pemprov Sulsel tahun 2024.
Sekretaris Diskominfo SP Sulsel, Sultan Rakib, mengungkapkan hal ini saat rapat koordinasi dengan tim koordinator SPBE IPPD Pemprov Sulsel, baru-baru ini.
“Arsitektur SPBE di Pemprov Sulsel telah dirancang dan berlaku sejak 2022 lalu, yang juga menjadi peta rencana SPBE lima tahun ke depan. Tahun ini, kita butuh review dan akan melakukannya bulan ini,” ujar Sultan Rakib.
Lebih lanjut, Sultan yang pernah menjabat sebagai Kabid Aplikasi dan Informatika (Aptika) Diskominfo SP Sulsel, menjelaskan review arsitektur SPBE IPPD dilakukan pada paruh waktu atau tahun terakhir pelaksanaan, atau sewaktu-waktu sesuai kebutuhan.
"Review ini bertujuan menghilangkan tumpang tindih fungsi bisnis pemerintahan, mengurangi duplikasi aplikasi dan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi (TIK), serta memperkuat keamanan informasi," tegasnya.
Dia juga menambahkan, review ini juga untuk berbagi data dan informasi sesuai kebijakan Satu Data Indonesia. Hal Ini dilakukan untuk memudahkan integrasi layanan pemerintah, menumbuhkembangkan inovasi proses bisnis dan layanan baru, serta meningkatkan keselarasan perencanaan dan penganggaran SPBE sehingga meningkatkan efisiensi dan efektivitas penerapan SPBE.
Ada enam domain dalam arsitektur SPBE, yaitu domain infrastruktur SPBE, domain layanan, domain aplikasi, domain data dan informasi, domain proses bisnis (probis), dan domain keamanan.
Selain itu, Sultan menambahkan Pemprov Sulsel juga mulai mempersiapkan diri dalam proses penilaian tingkat kematangan SPBE 2024.
“Tahun lalu, nilai kematangan SPBE Pemprov Sulsel mencapai 3,09 dengan predikat Baik. Kita berharap tahun ini nilainya terus meningkat,” harap Sultan Rakib.
