Pj Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh bersilaturahmi bersama pahlawan (Foto: Web Pemprov Sulsel).

HUT RI ke-79: Pj Gubernur Sulsel Ajak Generasi Muda Teladani Perjuangan Pahlawan

Publish by IDenesia on 16 August 2024

NEWS, IDenesia.id - Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Prof Zudan Arif Fakrulloh, mengajak generasi muda untuk meneladani semangat perjuangan dalam meraih kemerdekaan Indonesia. Zudan menekankan pentingnya menjaga persatuan bangsa dengan menghormati perbedaan dan menjunjung tinggi toleransi antar sesama.

"Kami berharap seluruh generasi muda Sulawesi Selatan dapat meneladani nilai-nilai perjuangan, semangat menjaga negara, serta menghormati perbedaan, bertoleransi, dan mempertahankan keutuhan Indonesia yang kita cintai," ujar Prof Zudan Arif Fakrulloh, dilansir IDenesia dari laman Pemprov Sulsel, Jumat, 16 Agustus 2024.

Dalam rangka menyambut perayaan Kemerdekaan Republik Indonesia, Zudan menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan keluarga Pahlawan Nasional, Keluarga Perintis Kemerdekaan, Veteran, Wredatama, dan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) di Aula Tudang Sipulung, Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Selatan, Kamis, 15 Agustus 2024.

Pertemuan tersebut diadakan sebagai bentuk penghormatan kepada pahlawan nasional, perintis kemerdekaan, dan para pejuang. Hal ini juga merupakan upaya untuk melestarikan nilai-nilai kepahlawanan dan kesetiakawanan sosial.

Zudan mengungkapkan, pahlawan merupakan sosok yang perlu diteladani dalam meneruskan cita-cita perjuangan bangsa. Dia pun memberikan apresiasi serta santunan kepada mereka.

"Hari ini, saya atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, dengan tulus dan mendalam, mengucapkan terima kasih atas peran seluruh pahlawan nasional serta pahlawan-pahlawan dari Sulawesi Selatan," ujarnya.

Zudan juga menyampaikan, bersama para perintis kemerdekaan, veteran, dan seluruh Wredhatama, mereka telah berjuang mengorbankan nyawa, harta, jiwa, dan keluarga mereka untuk mewujudkan kemerdekaan Indonesia.

"Kita tahu, kemerdekaan Indonesia bukanlah pemberian penjajah, tetapi diraih dengan perjuangan yang luar biasa," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Tim Peneliti Pengkaji Gelar Daerah Sulawesi Selatan, Prof Andi Ima Kesuma, mengapresiasi langkah Prof Zudan dalam bersilaturahmi dengan keluarga pahlawan. Ia menilai, ini adalah bentuk penghormatan kepada keluarga para pahlawan dan pejuang karena pemerintah masih memberikan ruang untuk bersilaturahmi.

"Di sini hadir tiga belas perwakilan pahlawan Sulawesi Selatan, veteran, serta perintis. Sulawesi Selatan adalah salah satu daerah penghasil pahlawan terbanyak di Indonesia," ujarnya.

Andi Ima juga menceritakan tentang pahlawan Lamadukelleng dan Sultan Hasanuddin yang bahu-membahu di Selat Makassar untuk melawan kolonialis Belanda.

"Dalam sejarah perjuangan Nusantara, peran orang Sulawesi Selatan sangat menonjol karena mereka menguasai laut dan menjalin hubungan antar pulau, menjadikan Nusantara sebagai kesatuan kepulauan Indonesia," jelasnya.

Cicit Pahlawan Nasional Pongtiku, Ruth Matasak, menyampaikan rasa syukur atas penghargaan yang diberikan kepada pahlawan dari Sulawesi Selatan. 

"Kami, keluarga dari tiga belas pahlawan, sudah saling akrab. Dulu sering ada kunjungan ke rumah-rumah, tetapi beberapa tahun belakangan ini kami dihimpun di satu tempat, dan itu lebih baik karena kami bisa berkenalan," tutupnya.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross