NEWS, IDenesia.id - Sebanyak 262 warga binaan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Masamba, Luwu Utara (Lutra) mendapatkan remisi pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia, Sabtu (17/8). Sebanyak orang mendapat remisi 5 bulan, dan 1 orang memperoleh remisi 6 bulan.
Dari total 262 narapidana yang menerima remisi, dua di antaranya langsung bebas, masing-masing mendapatkan pengurangan hukuman 5 bulan dan 1 bulan. Selain itu, 66 orang mendapatkan remisi 1 bulan, 69 orang mendapat remisi 3 bulan, 43 orang mendapat remisi 4 bulan.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Luwu Utara, saya mengucapkan selamat kepada seluruh warga binaan, terutama yang mendapatkan remisi, baik itu satu bulan, dua bulan, maupun yang langsung bebas,” ujar Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani dalam keterangannya yang dilansir IDenesia pada Senin, 19 Agustus 2024.
Indah menyatakan peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia merupakan momentum strategis untuk memperbaiki diri.
“Ini adalah waktu yang tepat untuk menyatukan seluruh potensi pikiran kita dalam mengisi kemerdekaan. Sebab, 79 tahun bukanlah usia yang singkat, namun kita juga sadar bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan,” katanya.
Dia pun menambahkan, tantangan ke depan akan semakin kompleks, termasuk prediksi perlambatan ekonomi global pada tahun 2025 yang dapat berdampak pada peningkatan angka kriminalitas. Oleh karena itu, Indah meminta semua pihak untuk mengambil langkah antisipatif dan melakukan mitigasi terhadap kondisi tersebut.
“Kita harus terus berusaha dan yakin bahwa kalian semua akan kembali ke masyarakat dengan kualitas kehidupan yang lebih baik. Lebih baik menjadi mantan narapidana daripada mantan orang baik,” tuturnya.
Indah juga mengingatkan seluruh warga binaan untuk selalu mempersiapkan diri sebaik mungkin agar benar-benar siap saat mendapat kesempatan kembali ke masyarakat.
“Bagi yang belum mendapatkan remisi, mungkin hanya soal waktu saja yang belum terpenuhi, karena saya yakin tidak ada orang yang ingin terus merasakan penderitaan,” tambahnya.
“Penyerahan remisi tahun ini adalah yang terakhir bagi saya dalam kapasitas sebagai Bupati Luwu Utara. Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kerja sama yang baik dan sambutan yang selalu hangat, serta pelajaran berharga yang telah diberikan kepada saya,” tutupnya.
