NEWS, IDenesia.id—Hizbullah membombardir Israel hari ini. Media Arab melaporkan ledakan yang meluas di wilayah pendudukan dan pengaktifan sirene alarm di 63 lokasi.

Jaringan berita Al Mayadeen yang berbasis di Beirut melaporkan pada hari Selasa, 22 Oktober 2024 bahwa sirene telah diaktifkan di seluruh wilayah pendudukan sejak sekitar jam 9 pagi waktu setempat.

Sebagaimana dilansir IDenesia dari MNA, sirene terdengar di 63 daerah, termasuk Haifa, Acre, dan Tel Aviv timur. Laporan itu menyebutkan terjadi serangan roket skala besar.

Media Israel mengonfirmasi bahwa ada ledakan skala besar di Haifa dan Krayot, yang juga terdengar di daerah pusat wilayah pendudukan.

Laporan menunjukkan bahwa sebuah roket menghantam selatan Beit Aryeh dekat Ramallah.

Perlawanan Islam Lebanon mengumumkan bahwa para pejuangnya menargetkan Kubah Nirit di pinggiran kota Tel Aviv pagi ini dengan menggunakan rudal berkualitas tinggi.

Laporan Hurriyet Daily News, Hizbullah mengklaim serangan terhadap Tel Aviv, Haifa, dan wilayah lainnya.  Hizbullah menyebut mereka menargetkan dua posisi di pinggiran kota Tel Aviv, termasuk pangkalan intelijen, dan pangkalan angkatan laut dekat Haifa.

Kelompok yang didukung Iran itu mengatakan bahwa mereka menembakkan roket ke pangkalan Glilot dari unit intelijen militer 8200 dan posisi lain di pinggiran kota Tel Aviv. Tak lama setelah itu, Hizbullah melaporkan peluncuran roket ke pangkalan angkatan laut Stella Maris di barat laut Haifa.

Serangan itu terjadi setelah Israel mengatakan pada hari Senin bahwa mereka menyerang sekitar 300 target Hizbullah di Lebanon selama 24 jam.