NEWS, IDenesia.id - Pasca dipecat dari PSM Makassar, sejumlah klub diprediksi akan langsung tancap gas mendapatkan tanda tangan Wiljan Pluim. Beberapa klub pun mengemuka, termasuk Persib Bandung yang sejak awal disebut berminat meminang jenderal lapangan tengah asal Belanda tersebut.
Selain Maung Bandung, salah satu klub yang berpeluang besar menggaet pemain terbaik Liga 1 Indonesia musim 2022-2023 itu yakni Borneo FC. Berdasarkan informasi yang dihimpun tim redaksi IDenesia.id, meski jauh dari pemberitaan, namun kabarnya agen Pluim telah mengirim proposal penawaran terkait proses peralihan kontrak di tim Ayam Jantan dari Timur ke manajemen tim yang bermarkas di Kalimantan Timur itu.
"Setahu saya komunikasinya memang telah berlangsung. Tapi apakah Pluim ke Borneo, yah kita tunggu saja di saat bursa transfer kembali terbuka. Kan tinggal dua pekan lagi," terang sumber yang minta untuk tidak disebutkan namanya.
Sementara itu, dihubungi IDenesia.id via telepon, Senin 9 Oktober 2023, Media Official Borneo FC, Brilian Sanjaya mengaku belum tahu terkait negosiasi manajemen yang akan merekrut Wiljan Pluim usai dipecat manajemen PSM. "Jangan cuman dari kami yang ditanya mas, dari PSM Makassar juga. Dari saya sih saya ngak tahu masalah itu. Emang belum ada mas, karena kita kan masih liburan semua ini," jelasnya.
Meski tak membantah, Brilian Sanjaya menegaskan saat ini dirinya belum tahu pasti hal itu. "Yang jelas kita fokus dulu di putaran pertama bersama teman-teman," terangnya.
Seperti diketahui, dirangkum IDenesia.id dari wawancaranya dengan sejumlah wartawan di kampus Universitas Bosowa, Minggu 8 Oktober 2023, Founder Bosowa Corp, Aksa Mahmud memutuskan memecat Wiljan Pluim. Aksa Mahmud beralasan PSM Makassar tak bisa bergantung pada seorang pemain saja. "Saya sudah kasih keluar (Wiljan Pluim dari PSM Makassar). Saya akan ganti lebih baik," tegas Aksa.
Pluim yang mulai bergabung dengan PSM Makassar pada tahun 2016 telah absen memperkuat skuat Juku Eja sebanyak tujuh kali, baik di Liga 1 maupun di event AFC Cup 2023. Tersendatnya pembayaran gaji diduga sebagai awal masalah Pluim dengan pihak manajemen PSM Makassar.
