NEWS, IDenesia.id—Pengunduran diri Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar mengguncang perpolitikan Tanah Air. Berbagai spekulasi bermunculan terkait alasan sebenarnya dari keputusan Airlangga.

Selain itu, keputusan mendadak Airlangga juga membuat kader terguncang. Pengusaha terkenal, Jusuf Hamka menyatakan mundur sebagai kader Partai Golkar.

Pengusaha jalan tol yang dikenal dengan sapaan Babah Alun itu kecewa dengan keputusan Airlangga, yang menurut dugaannya bukan datang secara sukarela. Karena itu, ia enggan melanjutkan karier politiknya, termasuk mundur dari Pilgub Jakarta maupun Pilgub Jabar 2024.

Hari, ini, Babah Alun akan menyampaikan surat pengunduran dirinya sebagai kader maupun calon kandidat kepala daerah kepada Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus di Kantor DPP Golkar, Jakarta Barat.

Ketua DPP Partai Golkar Bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO) Meutya Hafid mengatakan pengunduran diri Airlangga Hartarto harus dihormati.

Anggota DPR RI itu juga meminta kader tetap tenang dan solid. "Kami mengimbau agar kader partai Golkar se-Indonesia tetap tenang serta menjaga kekompakan guna menghadapi Pilkada," katanya dalam jumpa pers di Jakarta, Minggu, 11 Agustus 2024 malam seperti dilansir IDenesia dari rri.co.id.

Dengan mundurnya Airlangga, Partai Golkar memastikan akan segera menggelar Musyawarah Nasional (Munas) Golkar. Sebelum itu, Golkar akan melakukan rapat pleno.

Ketua DPP Golkar,  Ace Hasan Syadzily mengatakan rapat pleno paling lambat digelar pada Selasa, 13 Agustus 2024 besok.

"Rapat pleno DPP Partai Golkar yang akan dilaksanakan dalam waktu secepat-cepatnya. Tentu kami mentargetkan dalam dua hari ke depan tanggal 13 Agustus 2024," ujar Ace dalam jumpa pers di Kantor DPP Partai Golkar.

Ace menjelaskan, plt ketua umum Partai Golkar yang ditunjuk nantinya bertugas hingga Musyawarah Nasional (Munas) digelar untuk memilih ketua defenitif yang baru. Namun, ia tidak menyebutkan secara pasti kapan Munas akan digelar.

Sementara itu, Politikus Partai Golkar Andi Sinulingga mengatakan, Agus Gumiwang Kartasasmita akan ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketum Golkar.

"Plt-nya Agus Gumiwang. Nanti Munas secepatnya, nanti Bahlil (Bahlil Lahadalia, Menteri Investasi) ketua umum," kata Andi.

Sebelumnya, Airlangga Hartarto mengumumkan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar dengan alasan ingin menjaga keutuhan Partai Golkar. Selain itu, ia juga menyinggung soal stabilitas transisi pemerintahan.