NEWS, IDenesia.id - Dinamika pergerakan penumpang di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, diperkirakan bakal meningkat, pada akhir tahun ini 2023. Itu setelah pihak PT Angkasa Pura merampungkan data pergerakan hingga aktivitas maskapai sepanjang tahun ini. 

“Kami memproyeksikan jumlah penumpang hingga akhir tahun nanti akan mencapai sekitar 10.9 juta orang atau 12 persen dari jumlah penumpang saat ini,” kata General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Taochid Purnomo Hadi dalam siaran pers yang diterima, Senin, 20 November 2023. 

Otoritas terkait mencatat, pergerakan penumpang mencapai 8.774.603 juta orang sepanjang Januari hingga Oktober tahun ini. Rinciannya 4.305.544 penumpang datang dan 4.469.059 penumpang berangkat. Pergerakan penumpang naik 10 persen dibandingkan tahun 2022 lalu yang jumlahnya 7.974.013 orang. 

Hal serupa juga terjadi pada pergerakan pesawat yang mencapai 69.398 pergerakan. Naik 8 persen dari tahun lalu dengan jumlah pesawat sebanyak 64.225 pergerakan. Namun, pergerakan kargo tercatat sebanyak 6.524 ton, turun 7 persen dari tahun lalu dengan jumlah kargo sebanyak 8.202 ton. 

Makassar-Cengkareng-Makassar masih menjadi rute dengan penumpang terbanyak yaitu 113.093 orang. Rute terbanyak kedua meliputi Makassar-Surabaya-Makassar yaitu dengan jumlah penumpang mencapai 119.765 orang. Sedangkan Makassar-Kendari-Makassar menjadi rute terbanyak ketiga, jumlah penumpang mencapai 64.057 orang. 

Jumlah penumpang secara keseluruhan 15 Bandara AP1, mencapai 57.874.582 orang di periode Januari hingga Oktober 2023. Jumlah tersebut mengalami pertumbuhan sebesar 39 persen dibandingkan dengan pergerakan penumpang periode yang sama di tahun 2022 yang mencapai 41.801.388 orang.

“Peningkatan ini menunjukkan tren positif bagi industri penerbangan dan kami juga optimis bahwa proyeksi akhir tahun akan tercapai. PT Angkasa Pura I Bandara Sultan Hasanuddin tetap berkomitmen untuk memprioritaskan keselamatan, keamanan dan kenyamanan bagi pengguna jasa,” imbuh Taochid menyudahi.