Kemenkeu Mencatat Defisit APBN 2022 Sebesar Rp464,3 Triliun atau 2,38 Persen.

APBN Defisit 2,38 Persen Sepanjang 2022, Tekor Rp464,3 T

Publish by Redaksi on 4 January 2023

NEWS, IDenesia.id - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat defisit anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) 2022 sebesar Rp464,3 triliun atau 2,38 persen terhadap pendapatan domestik bruto (PDB). Menteri Keuangan Sri Mulyani menjelaskan defisit APBN sepanjang 2022 ini lebih rendah dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp775,1 triliun.

"Ini adalah penurunan sangat tajam defisit hingga 40 persen," ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers Realisasi APBN 2022, Selasa (3/1).

Namun, angka ini merupakan realisasi sementara karena akan melewati proses audit terlebih dahulu. Defisit APBN tersebut terjadi karena pendapatan negara mencapai Rp2.626,4 triliun, sedangkan belanja negara mencapai Rp3.090,8 triliun.

Penerimaan pendapatan negara sepanjang 2022 mencapai 115,9 persen dari target APBN sesuai Perpres 98/2022 (pagu) sebesar Rp2.266 triliun.

Pendapatan negara terdiri dari penerimaan pajak Rp1.716,8 triliun, kepabeanan dan cukai Rp317,8 triliun, penerimaan negara bukan pajak (PNBP) 588,3 triliun, dan hibah Rp3,5 triliun.

Sementara belanja negara terdiri dari belanja kementerian atau lembaga (K/L) sebesar Rp1.079,3 triliun, belanja non K/L 1.355 triliun termasuk subsidi energi dan kompensasi Rp551,2 triliun, dan transfer ke daerah Rp816,2 triliun.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross