NEWS, IDenesia.id—Barang-barang impor ilegal kini sedang membanjiri Indonesia. Kementerian Perdagangan (Kemendag) pun memastikan akan melakukan pengawasan, termasuk pusat perbelanjaan.

Hal itu disampaikan Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan. Zulhas mengatakan, segala hal yang statusnya ilegal wajib ditindak sesuai hukum di negara ini.

"Iya semua diawasi, tapi fokus kepada distributor dan importir," ujar Zulkifli Hasan seperti dilansir IDenesia dari PMJ News, Sabtu, 20 Juli 2024.

Meski ada pengawasan, Zulhas meminta para pedagang juga tidak perlu panik. Apalagi mereka yang memang merasa tak bersalah.

"Berdagang saja terus. (Pusat perbelanjaan) kalau diperlukan (diawasi), tapi bukan sasarannya. Kalau diperlukan informasi, kan bisa," ujarnya.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu  juga menyoroti kabar adanya pengawasan yang sudah berjalan di pusat-pusat perbelanjaan.

Untuk informasi, satgas baru saja disahkan dan paling cepat mereka baru bisa mulai bekerja pada Selasa pekan depan.

"Tapi kalau ada, tergantung tugas kementerian masing-masing. Kalau sesuai aturan, silakan saja. Tapi satgas ini baru akan bekerja, misalnya mungkin Juknis sudah selesai, Selasa saya kira sudah akan kelihatan gerakannya nanti," jelasnya.

Zulhas juga mengungkapkan, satgas pencegahan barang impor ilegal akan berupaya mengawasi grosir skala besar dan importir.

Dalam hal ini, yang disoroti adalah proses masuknya barang impor ilegal. "Masuknya bagaimana, itu nanti pelabuhan-pelabuhan. Bukan ritel ya, ritel itu kan akibat," tandasnya.