NEWS, IDenesia.id--Ilkay Gundogan kembali ke Manchester City untuk sekuel yang tidak diduga banyak orang. Gelandang Jerman itu menyelesaikan kepulangannya ke City pada hari Jumat dengan status bebas transfer dan kontrak selama satu musim.
Pemain berusia 33 tahun itu menjadi kapten ketika tim Pep Guardiola ketika meraih treble Liga Primer-Piala FA-Liga Champions pada musim 2022-23. Hal itu menegaskan posisinya di jajaran pemain hebat City.
Ia berada di City selama tujuh tahun setelah bergabung pada tahun 2016 sebagai pemain pertama yang direkrut Guardiola. Namun, tahun lalu, ketika ia memiliki opsi untuk satu musim lagi di City, Gundogan memutuskan pindah ke Barcelona.
"Memiliki kesempatan untuk kembali ke sini sangat berarti. Semua orang tahu rasa hormat saya kepada Pep - ia adalah manajer terbaik di dunia dan bekerja dengannya setiap hari membuat Anda menjadi pemain yang lebih baik. Anda merasa terus-menerus tertantang, yang bagi setiap profesional adalah hal yang Anda inginkan. Saya tidak sabar untuk bekerja dengannya lagi," kata Gundogan di AP seperti dilansir IDenesia dari Mail Online, Jumat, 23 Agustus 2024.
Gundogan juga memuji rekan setimnya. "Dan apa yang bisa saya katakan tentang rekan satu tim saya di City ... mereka adalah pemain sepak bola kelas dunia. Saya benar-benar senang memiliki kesempatan untuk berlatih dan bermain bersama mereka. Sejujurnya, saya tidak sabar untuk mengenakan seragam City lagi," ujarnya.
Selama di Barca, Gundogan menjadi salah satu pemain favorit Xavi Hernandez. Akan tetapi situasi ekonomi Barcelona yang sulit tampaknya telah memaksa pelatih baru, Hansi Flick untuk berpisah dengan Gundogan.
Sang pemain mengisyaratkan hal tersebut dalam sebuah posting di platform media sosial X. "Saya telah memberikan segalanya untuk berjuang demi tim dan klub dengan cara terbaik di musim yang sulit ini dan saya berharap dapat membantu rekan-rekan setim saya di musim yang baru," tulis Gundogan.
Menurutnya, ia sedih harus pergi. "Sekarang saya pergi dalam situasi yang sulit, tetapi jika kepergian saya dapat membantu klub secara finansial, itu membuat saya sedikit tidak terlalu sedih," tegasnya.
Kepergian Gundogan akan membantu Barcelona untuk mendaftarkan gelandang baru mereka, Dani Olmo, yang sejauh ini belum dapat dilakukan tim karena aturan keuangan liga Spanyol yang mengharuskan klub menyeimbangkan pengeluaran untuk gaji dan transfer dengan aset yang tersedia.
