NEWS, IDenesia.id - Upaya PSM Makassar untuk mempertahankan gelar juara Liga 1 musim 2023-2024 makin berat. Pasukan Raman diwajibkan menyapu 4 laga sisa dengan kemenangan jika ingin  menjaga peluang melaju ke babak Championship Series. 

Hasil imbang 1-1 yang diraih PSM Makassar ketika menjamu Borneo FC di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) di pekan ke-30 Liga 1 musim ini, tentu menjadi kerugian bagi tim asuhan Bernardo Tavares.

Pasalnya, PSM Membutuhkan poin penuh demi menjaga asa mengejar Madura United yang saat ini berada di Peringkat empat besar Liga 1. Akan tetapi, tambahan satu poin kian mempersulit mengejar perolehan poin Madura United. 

PSM saat ini berada di peringkat ke-12 dengan 38 poin, terpaut sembilan poin dari Madura United yang mengoleksi 47 poin.

Dalam waktu terdekat, PSM Makassar akan menjamu PSIS Semarang. Jika gagal meraih poin penuh, maka bisa dipastikan peluang PSM masuk empat besar atau lolos ke babak Championship Series sudah tertutup. 

Apalagi kompetisi Liga 1 musim ini sudah memasuki pekan ke-31. Dengan menyisakan empat laga sisa, maka PSM Makassar harus bekerja keras untuk menyapu sisa laga dengan kemenangan. 

Bagi pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares turut menyayangkan timnya yang tampil inkonsisten di Liga 1 musim ini. Padahal timnya berpeluang meraih kemenangan namun tidak bisa dimaksimalkan.

"Kita sedih. Kita mau memberikan 3 poin ke suporter kita. Saya kira dengan banyaknya peluang yang kita bukukan dan banyak peluang di sekitar kotak 16, saya kira kita layak memenangkan pertandingan," kata Bernardo.

Dia pun menegaskan, kini dirinya ingin langsung mengalihkan fokus ke laga selanjutnya melawan PSIS di Stadion Batakan, Selasa 16 April nanti. Bernardo mengaku akan mengevaluasi kekurangan timnya, khususnya terkait penyelesaian akhir.

"Untuk pertandingan selanjutnya kita akan bekerja keras dan mencoba lagi di sini, memberikan 3 poin dan memberikan segalanya di pertandingan nanti," paparnya.