Bus sekolah listrik gratis milik Pemkot Makassar (Foto: SS YouTube Dishub Kota Makassar).

Cara Akses Bus Sekolah Listrik Gratis di Makassar: Layani SD, SMP, dan SMA

Publish by IDenesia on 13 July 2024

NEWS, IDenesia.id - Sebanyak tiga bus listrik sekolah milik Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang diluncurkan pada Desember 2023 lalu akan segera beroperasi. Layanan bus sekolah ini bisa dinikmati oleh semua siswa dari jenjang SD, SMP, hingga SMA secara gratis.

Kepala Seksi Angkutan Umum, Muhammad Tibrisi Mustari, mengatakan, setiap siswa nantinya akan diberikan barcode untuk mengakses bus sekolah listrik gratis. Setiap barcode juga akan mencantumkan kontak WhatsApp setiap sopir bus untuk memudahkan orang tua dalam mengawasi anaknya.

"Ada barcode yang akan diberikan kepada adik-adik kita, sekaligus bisa disosialisasikan kepada orang tuanya. Di barcode tersebut juga ada kontak person yang langsung kami isi dan konekkan ke ponsel sopir bus listrik ini," kata Tibrisi Mustari dilansir IDenesia dari kanal YouTube dishub Makassar, Sabtu, 13 Juli 2024.

Tibrisi Mustari melanjutkan, setiap orang tua pelajar nantinya akan dimasukkan ke dalam grup WhatsApp untuk mendapatkan laporan mengenai lokasi bus listrik. Dengan demikian, orang tua dapat memantau dan memastikan anak mereka tiba di sekolah dengan selamat.

"Selain barcode, ada juga grup WhatsApp di setiap driver sehingga orang tua bisa bergabung di grup WhatsApp driver anak sekolah kita," ujarnya.

Dia menegaskan bus listrik gratis untuk anak sekolah melayani siswa SD, SMP, dan SMA yang ada di Kota Makassar. Bahkan, bus listrik maupun konvensional yang disediakan oleh Dishub tidak dikenakan biaya.

"Untuk semua yang ada di Kota Makassar, yang dilewati bus listrik ini," ujarnya.

"Semua bus kita gratis baik yang listrik maupun yang konvensional berbahan bakar minyak (BBM), untuk anak sekolah di Kota Makassar," tambahnya.

Tibrisi Mustari menambahkan bus untuk rute Antang-Karebosi akan melintasi 19 sekolah, bus kedua untuk rute Panakkukang-Karebosi akan melintasi 16 sekolah, dan bus ketiga dengan rute Sudiang-Untia direncanakan melintasi 9 sekolah.

"Untuk kapasitas, setiap bus memiliki 28 kursi. Jadi, anak-anak sekolah yang satu bus ini ada 28 kursi tetapi bisa menampung hingga 30 anak," pungkasnya.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross