NEWS, IDenesia.id - Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah IV Makassar melalui akun Instagramnya, kembali mengumumkan hasil analisis dan pemantauan kondisi prakiraan cuaca di sejumlah wilayah di Sulawesi Selatan, Sabtu, 23 September 2023. 

Diperkirakan tiga hari kedepan tak ada daerah yang berpotensi hujan. “Berikut kami sampaikan peringatan dini cuaca 3 hari ke depan di wilayah Sulawesi Selatan tanggal 24 September s/d 26 September 2023 jam 08.00 WITA (berlaku 24 jam),” tulis BMKG Sulsel dikutip Sabtu, sore.

Dari 24 kabupaten atau kota di Sulsel, semua daerah menunjukan nihil potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai dengan angin kencang. Biasanya ada beberapa daerah yang langganan hujan dengan prakiraan potensi yang dimaksud BMKG Sulsel. 

Daerah itu seperti, Kabupaten Luwu, Luwu Timur, Luwu Utara, Kota Palopo. Kemudian Kabupaten Tana Toraja, Toraja Utara hingga Enrekang. Yang ada hanya potensi angin kencang di pesisir selatan, Sulawesi Selatan. Artinya bila merujuk dalam hasil analisis BMKG, sebagian besar daerah di Sulsel masuk kemarau. 

Kemarau ekstrem menurut pemerintah dan otoritas terkait memicu kekeringan di sejumlah daerah. Kondisi ini mempengaruhi sektor produksi pertanian. Di Makassar, kemarau parah berdampak luas mencakup delapan kecamatan. Meliputi Kecamatan Ujung Tanah, Tallo, Panakkukang, Biringkanaya, Tamalanrea. 

Menyusul Kecamatan Bontoala, Manggala dan Makassar. Pemerintah melalui BPBD Kota Makassar, PDAM Makassar hingga institusi dan otoritas terkait bekerja sama untuk saling membantu dalam menyediakan air bersih untuk seluruh warga terdampak. Termasuk upaya membangun 15 sumur bor di berbagai titik di Makassar.