Seorang petugas keamanan di bandara Filipina diduga memasukkan uang ke dalam mulutnya. (foto:Twitter/raoulesperas)

Diduga Curi Uang Penumpang, Petugas Bandara Terekam CCTV Telan Uang Rp4.5 Juta

Publish by Redaksi on 23 September 2023

NEWS, IDenesia. id - Seorang petugas keamanan di bandara Filipina tertangkap basah memasukkan uang $300 atau sekitar Rp 4.5 juta ke dalam mulutnya setelah mengambilnya dari seorang turis.

Disadur IDenesia dari New York Post, Sabtu 23 September 2923, para pejabat melakukan penyelidikan setelah rekaman video beredar di media sosial yang diduga menunjukkan seorang staf menelan segepok uang tunai di Terminal 1 di Bandara Internasional Ninoy Aquino Manila pada 8 September lalu.

Dalam video tersebut, pekerja tersebut terlihat memasukkan sesuatu ke dalam mulutnya sambil memegang sebotol air untuk minum.

Petugas tersebut belum diidentifikasi secara publik, juga belum dikonfirmasi bahwa apakah dia memang sedang menelan uang.

Saat dikonfrontasi, petugas tersebut membantah mencuri uang dari seorang penumpang dan mengaku hanya mengunyah coklat, Ma. O. Aplasca, administrator Kantor Keamanan Transportasi, mengatakan kepada CNN.

Bandara Internasional Ninoy Aquino Manila (foto:REUTERS)

“Itu bukan cara makan coklat yang normal, dan dia terus-terusan mengomel,” kata Aplasca, seraya menambahkan bahwa pekerja tersebut telah menjadi karyawan selama tujuh tahun dan mendapatkan gaji bulanan setara dengan $281 atau sekitar Rp4.2 juta.

“Setelah menerima informasi tentang dugaan pencurian baru-baru ini yang melibatkan Petugas Pemeriksaan Keamanan (SSO) di Terminal 1 Bandara Internasional Ninoy Aquino, di mana uang tunai sebesar tiga ratus (300) dolar AS hilang, Kantor Keamanan Transportasi (OTS)  mengambil tindakan untuk memvalidasi informasi dan meluncurkan penyelidikan pencarian fakta,” tulis agensi tersebut di Facebook.

OTS juga mengatakan sedang menangani kasus ini dengan Otoritas Bandara Internasional Manila dan Keamanan Penerbangan Kepolisian Nasional Filipina.

“Tindakan yang dijelaskan jelas tidak mencerminkan kode etik pegawai negeri, lebih dari nilai-nilai inti yang dijunjung tinggi oleh sebagian besar personel kami,” kata pernyataan badan tersebut. Petugas tersebut telah diskors, kata Aplasca kepada CNN.

Namun OTS sedang mengajukan “kasus administratif” terhadap staf tersebut dan berencana mengajukan kasus pidana terhadapnya, tambah Aplasca.

Setelah dugaan pencurian tersebut dilaporkan kepada pihak berwenang, pihak bandara mengatakan pihaknya mengambil serangkaian tindakan pencegahan, dan kantong-kantong dari seragam petugas keamanan telah dihilangkan.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross