Wali Kota Makassar Danny Pomanto saat membuka Kongres Arsitek ASEAN. (Dok/Pemkot Makassar).

Digelar 4 Hari, Kongres Arsitek ASEAN di Makassar Didorong Lahirkan Regulasi Baru

Publish by Redaksi on 28 July 2023

NEWS, IDenesia.id - ASEAN Architect Congress (AAC) atau Kongres Arsitek ASEAN telah resmi dibuka oleh Pemerintah Kota Makassar selaku tuan rumah penyelenggara. Pembukaan yang berlangsung Kamis, 27 Juli 2023, dihadiri sejumlah pejabat jajaran Pemkot Makassar. 

Termasuk Wali Kota Mohammad Ramdhan Pomanto bersama dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan. Kegiatan akbar ini mengusung tema ‘Embracing The Future Mobility and Collaboration Part 4’. 

Selain pejabat negara dan pemerintahan daerah, kegiatan ini juga diikuti Dewan Arsitek ASEAN dan seluruh peserta. “Mudah-mudahan Kongres Arsitek ASEAN ini menjadi ajang komunikasi, karena kata kuncinya adalah kerja sama. Kita banyak SDM arsitek,” kata Mendag Zulkifli Hasan dikutip dari laman resmi Pemkot Makassar, Jumat, 28 Juli 2023. 

Zulkifli yakin, sumber daya arsitek Indonesia mampu bersaing dengan arsitek dunia. Tidak hanya di negara ASEAN, tapi juga negara-negara lain di dunia. “Jadi pasarnya luas, tapi itu tergantung dari kemampuan arsitek kita, tinggal adu kemampuan saja,” terangnya.

Pemerintah Indonesia melalui Kemendag telah melakukan perjanjian kerja sama di bidang perdagangan jasa dengan negara-negara lain. Salah satunya melalui ASEAN Framework Agreement on Services (AFAS) yaitu bentuk kerja sama guna untuk mencapai integrasi ekonomi ASEAN di bidang jasa.

Wali Kota Makassar Danny Pomanto, selaku tuan rumah penyelenggara AAC berharap, melalui kongres ini akan lahir sebuah kesepakatan masyarakat ASEAN di bidang arsitek. Menurutnya ada banyak hal yang perlu diatur untuk mendukung profesi arsitek agar lebih baik kedepannya.

“Kita harap memang akan lahir declaration of Makassar, sebuah kesepakatan utamanya untuk profesi arsitek. Perlu banyak regulasi lokal karena ini dari masyarakat ASEAN, makanya kita bertukar soal pengalaman regulasi, me-matching-kan regulasi agar momentum ini banyak berbicara yang bersifat legal,” tambah Danny.

Diketahui, rangkaian kegiatan ini telah berjalan sejak 26 dan berakhir pada 29 Juli 2023. Ada beragam item dalam kegiatan ini. Seperti Pameran Arsitek Muda, serta berbagai pelatihan dan penataran. Selain itu, peserta juga dapat mengunjungi Lorong Wisata dan mengikuti Heritage Trip and Taman Karst Rammang Rammang (UNESCO World Heritage).

 

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross