NEWS, IDenesia.id - Penjabat (Pj) Wali Kota (Walkot) Palopo, Asrul Sani bersama Ketua DPRD Kota Palopo, Nurhaeni menandatangani nota kesepakatan terkait Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) periode 2025-2045. Pembangunan lapangan kerja dan pelayanan publik menjadi fokus utama guna meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat ke depan.
Penandatanganan RPJPD dilaksanakan dalam rapat Paripurna DPRD Kota Palopo pada Selasa, 20 Februari 2024 malam. Perwakilan gabungan Komisi DPRD Kota Palopo Nureny menegaskan pentingnya tindak lanjut terhadap rekomendasi tersebut, agar pembangunan daerah dalam meningkatkan pendapatan dan pemerataan masyarakat bisa terealisasi.
"Memberikan lapangan kerja serta meningkatkan akses pelayanan publik dan daya saing daerah," ujar Nureny seperti yang dilansir dari laman resmi Pemkot Palopo, Rabu, 21 Februari 2024.
Nureny mengungkapkan, dalam upaya perencanaan pembangunan, DPRD Kota Palopo menyarankan penggunaan metode dan kerangka berfikir ilmiah. Para anggota fraksi juga mendukung terhadap rancangan awal RPJPD tahun 2025-2045, sebagai langkah awal dalam proses pembahasan selanjutnya.
"Hal ini untuk mencapai tujuan dan sasaran pembangunan daerah serta melibatkan berbagai pemangku kepentingan dalam pelaksanaanya," terangnya.
Sementara itu, Pj Wali Kota Palopo, Asrul Sani, menyampaikan apresiasi atas pengkajian mendalam DPRD terhadap urgensi RPJPD. Sehingga, kata dia, pentingnya masukan dan saran perbaikan untuk memastikan substansi dokumen yang diajukan.
"Kami sangat mengapresiasi kepedulian dan dukungan dari DPRD dalam pembahasan selanjutnya," ujar Asrul Sani.
"Alhamdulillah semangat kepedulian dan tanggung jawab antara pemerintah Kota Palopo dan DPRD Kota Palopo, serta kesamaan visi untuk memajukan Kota Palopo, ialah demi mensejahterakan Masyarakat," tambahnya.
Selanjutnya, Pemkot Palopo akan melakukan konsultasi dengan Pemprov Sulsel sebagai salah satu tahapan dalam penyusunan RPJPD yang disepakati dalam nota kesepakatan bersama tersebut.
"Dengan adanya kesepakatan ini, kita dapat memanfaatkan seoptimal mungkin seluruh tahapan rangkaian proses penyusunan rancangan awal, hingga penetapan sesuai tahapan dan waktu yang kita harapkan bersama," tutupnya.
