Sebuah ponsel pintar dengan logo Intel yang ditampilkan ditempatkan pada motherboard komputer dalam ilustrasi yang diambil pada 6 Maret 2023 ini. (Foto : REUTERS/Dado Ruvic/Ilustrasi/File Photo).

Ekspansi Besar-besaran di Jerman, Intel Habiskan Rp494 Triliun

Publish by Redaksi on 20 June 2023

NEWS, IDenesia.id - Intel (INTC.O) akan menghabiskan lebih dari 30 miliar euro atau sekitar Rp494 triliun untuk mengembangkan dua pabrik pembuatan chip di Magdeburg sebagai bagian dari upaya ekspansinya di Eropa, sebuah kesepakatan yang dipuji oleh Kanselir Olaf Scholz pada hari Senin sebagai investasi asing terbesar yang pernah ada di Jerman.

Berlin telah menyetujui subsidi senilai hampir 10 miliar euro (Rp163 triliun) dengan pembuat chip AS, kata seseorang yang mengetahui masalah ini, lebih besar dari 6,8 miliar euro (Rp111 triliun) yang awalnya ditawarkan kepada Intel untuk membangun dua fasilitas terdepan di kota di bagian timur Jerman itu.

Disadur IDenesia.id dari laman Reuters, Senin 20 Juni 2023. CEO Intel Pat Gelsinger mengatakan bahwa ia berterima kasih kepada pemerintah dan negara bagian Sachsen-Anhalt, tempat Magdeburg berada, karena telah "memenuhi visi industri semikonduktor yang dinamis, berkelanjutan, dan terdepan di Jerman dan Uni Eropa".

Di bawah Gelsinger, Intel telah menginvestasikan miliaran dolar untuk membangun pabrik di tiga benua untuk mengembalikan dominasinya dalam pembuatan chip dan bersaing lebih baik dengan para pesaingnya, AMD (AMD.O), Nvidia (NVDA.O), dan Samsung (005930.KS).

"Perjanjian hari ini merupakan langkah penting bagi Jerman sebagai lokasi produksi berteknologi tinggi - dan untuk ketahanan kami," kata Scholz setelah penandatanganan pada hari Senin.

"Dengan investasi ini, kami mengejar ketertinggalan teknologi dengan yang terbaik di dunia dan memperluas kapasitas kami untuk pengembangan ekosistem dan produksi microchip."

Kesepakatan dengan Jerman ini menandai investasi besar ketiga Intel dalam empat hari. Pada hari Jumat, Intel mengumumkan rencana pembangunan pabrik chip senilai 4,6 miliar dolar AS  (Rp69 triliun) di Polandia, negara anggota Uni Eropa lainnya, sementara pada hari Minggu, Intel mengatakan bahwa mereka akan menghabiskan 25 miliar dolar AS (Rp374 miliar) untuk membangun pabrik di sana.

Secara global, manufaktur semikonduktor diperkirakan akan menjadi industri bernilai triliunan dolar pada tahun 2030, meningkat dari $600 miliar (Rp9 triliun)pada tahun 2021, menurut McKinsey.

Baik Amerika Serikat dan Eropa berusaha memikat pemain industri besar melalui perpaduan subsidi negara dan legislasi yang menguntungkan, dengan Jerman yang khawatir akan kehilangan daya tariknya sebagai tempat berinvestasi.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross