NEWS, IDenesia.id — Elon Musk mungkin akan memberi kita gambaran mengerikan tentang masa depan minggu depan. Itu saat ia memperkenalkan robot prototipe yang ingin ia tempatkan di jutaan rumah di seluruh dunia.
Jumat depan, Musk akan mengungkapkan prototipe android Optimus untuk pertama kalinya di acara Tesla AI Day.
Perusahaannya ingin akhirnya memproduksi ribuan robot humanoid ini dan menggunakannya untuk mengambil alih pekerjaan di pabrik mobil Tesla.
Musk sebelumnya mengatakan dia ingin robot itu nantinya digunakan di rumah untuk membuat makan malam, memotong rumput, merawat orang tua, dan bahkan menjadi pasangan seks 'teman' atau 'kucing'.
Namun, Bot Optimus Tesla sebelumnya telah ditanggapi dengan skeptisisme yang meluas, yaitu ketika seorang manusia yang mengenakan setelan robot terungkap sebagai robot dalam acara AI Day tahun lalu.
Sementara Musk percaya bisnis robot bisa bernilai lebih dari mobil yang diproduksi oleh Tesla, para ahli robotika mengatakan bahwa robot Optimus harus melakukan sesuatu yang sangat mengesankan untuk mengubah persepsi publik.
Nancy Cooke, seorang profesor di Arizona State University, mengatakan kepada Reuters bahwa robot tersebut harus melakukan 'beberapa tindakan tanpa naskah' untuk benar-benar membuat orang terkesan.
"Jika dia hanya membuat robot berjalan-jalan, atau dia membuat robot menari, itu sudah selesai. Itu tidak terlalu mengesankan," kata Nancy Cooke sebagaimana disadur IDenesia.id dari dailystar.co.uk, Rabu, 21 September 2022.
Keraguan tentang robot Optimus diperparah oleh fakta bahwa Elon Musk memiliki rekam jejak yang kurang memuaskan ketika berjanji.
Dia bersikeras bahwa mobil Tesla akan memiliki fungsi self-driving yang aman dan penuh 'tahun depan' sejak 2014, tetapi masih belum terbukti hingga saat ini.
Musk juga berjanji untuk membangun teknologi Hyperloop yang dapat membuat orang melintasi jarak yang jauh lebih cepat daripada kereta peluru. Sejauh ini, dia baru membangun beberapa terowongan di bawah kota-kota seperti Las Vegas.
Terlepas dari semua ini, Musk dilaporkan ingin menghasilkan jutaan robot Tesla dan meluncurkannya ke seluruh dunia.
