Potret kenangan, Ulama besar nan karismatik asal Maros, Sulsel, AGH Sanusi Baco. (Foto: nu.or.id).

Film Dokumenter Ulama Karismatik Sulsel, AGH Sanusi Baco Segera Dirilis

Publish by Redaksi on 24 November 2023

NEWS, IDenesia.id - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Selatan, segera merilis film dokumenter ulama besar nan kharismatik, Anregurutta (AGH) Haji Muhammad Sanusi Baco. Ulama dari Butta Turikale, Kabupaten Maros ini, sangat dikenal dengan keikhlasannya dalam mendedikasikan jiwa dan raganya untuk Islam. 

Begitu juga dengan keikhlasannya melayani masyarakat, umumnya di Sulsel. Tim media MUI Sulsel memulai proses penggarapan film. Diantaranya menyambangi pesantren dan makam mendiang di Maros. Tim media dipimpin oleh Rizkayadi atas arahan dan nasihat Ketua Umum MUI Gurutta Prof Nadjamuddin AS, dan Sekretaris Umum MUI Sulsel Prof Muammar Bakry. 

Syamsidar adalah salah satu narahubung tim media MUI yang telah banyak membantu saat pengambilan gambar dan video, baik itu di pesantren Nahdlatul Ulum yang didirikan almarhum maupun di makam dan kediaman Anregurutta Sanusi Baco. Keterangan ini dirangkum dari laman resmi MUI Sulsel, Jumat, 24 November 2023. 

Ia mengatakan bahwa nama-nama yang tertulis di setiap bangunan pesantren adalah nama-nama para penyumbang saat membangun pesantren Nahdlatul Ulum. Setelah mengambil gambar dan video di Maros, tim beranjak ke Makassar untuk menemui putra sulungnya yakni Irfan Sanusi Baco pekan lalu. 

Irfan bercerita banyak bagaimana sosok Anregurutta selaku seorang ayah bagi anak-anaknya, dan bagaimana ia menjadi seorang tokoh dan pemimpin umat di masanya. Matanya berkaca-kaca saat ia bercerita, menandakan dirinya kembali mengenang sosok sang ayah. 

Banyak kisah yang menarik yang ia ceritakan kepada tim media. Salah satu kisahnya adalah, walaupun Anregurutta sedang kurang sehat, namun dirinya mendapat undangan untuk berdakwah di suatu acara, maka Anregurutta tetap memenuhi panggilan tersebut. Kendati para anaknya tidak mengizinkannya.

Irfan pun tak lupa menceritakan bagaimana dulunya Anregurutta sewaktu awal meniti karir, menjadi seorang mubaligh agama dan hanya mengontrak rumah di Jalan Kandea. Kemudian tinggal di Masjid Raya hingga memiliki rumah pertama di Jalan Pongtiku saat itu.

Salah satu narasumber lain yang ditemui adalah AGH Prof M Faried Wadjedy di Ponpes Darud Da’wah Wal Irsyad (DDI) Mangkoso Kabupaten Barru. Dari mahaguru ini pun, tim memperoleh kisah bagaimana saat Sanusi Baco datang ke Mangkoso untuk memperdalam ilmu agama.

Selain kebersamaan mereka selama di Mangkoso, AGH Faried Wadjedy pun mengisahkan kenangan saat mereka belajar di Mesir, dan pernah bersama dengan Presiden keempat RI yakni KH Abdul Rahman Wahid atau yang lebih dikenal dengan nama Gusdur. Nantikan film dokumenter yang sangat apik dan menarik untuk ditonton selengkapnya dalam link yang akan di share di akhir tahun.

 

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross