NEWS, IDenesia.id - Ribuan masyarakat Makassar menghadiri acara Dzikir dan Doa kebangsaan dalam rangka Pemilu Damai yang dilaksanakan Polda Sulsel bersama Forkopimda.
Dzikir dan Doa kebangsaan untuk Pemilu Damai 2024 dilaksanakan serentak di 3 Satker Kewilayahan, yakni Polres Gowa, Polres Bone, dan Polres Palopo. Di Makassar kegiatan ini dilakukan di Masjid 99 Kubah, Kawasan Center Point of Indonesia (CPI), Makassar.
Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, mengatakan bahwa menciptakan Pemilu damai membutuhkan komitmen dan partisipasi. Sehingga pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk menciptakan hal itu.
Ia juga meminta kepada seluruh seluruh elemen bangsa untuk memaknai dan ciptakan atmosfir kondusif di tengah masyarakat dan memiliki tanggung jawab guna menciptakan pemilu damai di 2024 tahun ini.
"Pada akhirnya kita gantungkan seluruh harapan kita kepada hanya kepada Allah SWT semata karena esensi giat ini adalah memohon pertolongan Allah agar diberi kemampuan untuk mewujudkan kedamaian ini," katanya, dilansir dari laman resmi Polri, Selasa, 13 Februari 2024.
Mantan Kapolda Kalimantan Selatan ini juga mengajak seluruh masyarakat agar melaksanakan kegiatan yang produktif dan menghindari tindakan-tindakan yang meresahkan warga.
Ustaz Das'ad Latif yang memimpin doa dan dzikir kebangsaan tersebut juga berpesan agar semua masyarakat bisa menjaga diri dengan melakukan hal-hal yang positif.
Sehingga kondisi wilayah Sulsel selama proses Pemilu ini berjalan baik. Ia juga mengajak untuk menjadikan momentum Pemilu ini sebagai ladang amal dan membentuk jati diri.
"Ciptakan Pemilu Damai dengan memegang teguh Slogan kita, Padaidi, Padaelo, Sipatuo Sipatokkong," ujarnya.
