NEWS, IDenesia.id - Gunung Ruang di Pulau Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, kembali erupsi pada Selasa 30 April 2024. Hingga kini pemerintah terus melakukan evakuasi ribu warga dari sejumlah desa yang berada di kawasan terdampak.
Dilansir IDenesia dari laman Basarnas, Kamis 2 Mei 2024, Kantor SAR Manado telah menyiagakan Kapal Negara (KN) SAR Bima Sena untuk mengevakuasi masyarakat dibantu Kapal TNI dan Kapal Ferry Lohoruang.
Kantor SAR Manado hingga kini masih terus siaga di Pulau Tagulandang dengn mengerahkan sebanyak 41 personil baik ABK dan rescuer.
Kepala Kantor SAR manado menyampaikan bahayanya abu vulkanik yang terhirup di paru paru menyebabkan sesak nafas atau ispa.
"Jadi kami himbau agar pergunakan masker setiap beraktifitas di luar rumah, dan kami akan selalu hadir di setiap bencana seperti ini sehingga masyarakat bisa merasakan kehadirian instansi pemerintah untuk memberikan kenyamanan, masyarakat Kepualaun Tagulandang agar tidak panik atau gelisah dengan kejadian seperti ini," ujarnya.
"Mari kita sama sama berdoa agar kejadian letusan Gunung Ruang ini bisa cepat selesai, kami Kantor SAR Manado akan selalu berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah atau instansi terkait untuk menjamin kenyamanan masyarakat," tandasnya.
Gunung Ruang yang berada di Tagulandang Sulawesi Utara kembali erupsi mengeluarkan lahar panas dan abu vulkanik, Selasa 30 April 2024.
Pemerintah setempat telah memberikan peringatan kepada seluruh masyarakat yang berada radius sejauh 7 Km dari Gunung ruang agar mengungsi ke tempat lebih aman. Sampai saat ini sudah ribuan masyrakat yang dievakuasi ke luar Pulau Tagulandang untuk menjamin keselamatannya.
Rabu, 1 Mei 2024, TNI Angkatan Laut (Danlantamal) VIII mengevakuasi sekitar 330 orang yang terdampak erupsi Gunung Ruang dengan menggunakan KRI Kakap-811 dari Pelabuhan Tagulandang menuju Pelabuhan Bitung.
