NEWS, IDenesia.id - Angkatan bersenjata Ukraina telah menghentikan serangan Rusia ke arah kota Kupiansk dan Lyman di bagian timur negara itu, dan bergerak maju ke arah selatan, seorang pejabat senior pertahanan Ukraina mengatakan pada hari Jumat.

"Kami mengalami pertempuran yang sangat sengit di arah Kupiansk dan Lyman, tetapi tentara kami menghentikan musuh di sana," kata Wakil Menteri Pertahanan Hanna Maliar kepada televisi Ukraina.

Disadur IDenesia.id dari laman Reuters, Sabtu 24 Juni 2023. Ukraina berada pada tahap awal serangan balik paling ambisius sejak invasi skala penuh Rusia pada Februari 2022 dan mengatakan bahwa mereka telah merebut kembali delapan desa, yang merupakan kemenangan substansial pertamanya di medan perang selama tujuh bulan.

Namun, Rusia masih menguasai sebagian besar wilayah di Ukraina timur dan selatan, dan pasukan Ukraina belum berhasil menembus garis pertahanan utama yang telah dipersiapkan Rusia selama berbulan-bulan.

"Memang, kami masih memiliki peristiwa-peristiwa utama di depan kami. Dan pukulan utama masih akan datang. Memang, beberapa cadangan - ini adalah hal yang bertahap - akan diaktifkan nanti," kata Maliar.

Ia mengatakan bahwa pasukan Rusia masih bertujuan untuk menguasai seluruh wilayah Donetsk dan Luhansk di Ukraina timur. Operasi militer Ukraina di bagian selatan berjalan sesuai rencana dan pasukannya bergerak maju, meskipun ladang ranjau memperlambatnya, ujarnya.

"Di militer, menurut laporan dan posisi mereka, semuanya berjalan sesuai rencana. Tidak perlu mengharapkan serangan itu menjadi sesuatu yang sangat cepat," kata Maliar.

"Setiap hari kami maju, setiap hari. Ya, ini bertahap, tetapi pasukan kami mendapatkan pijakan di perbatasan ini dan mereka maju dengan mantap."

Reuters tidak dapat memverifikasi situasi di medan perang. Masing-masing pihak mengatakan bahwa pihak lain telah menderita kerugian besar sejak Ukraina memulai serangan balasannya, dan Moskow tidak mengakui kemenangan militer Ukraina baru-baru ini.