NEWS, IDenesia.id - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas memberikan apresiasi terhadap kemajuan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Sulawesi Selatan (Sulsel). Tercatat, indeks SPBE Pemprov Sulsel masuk dalam kategori baik mencapai 3,09.

Hal tersebut disampaikan Abdullah Azwar Anas dalam rapat koordinasi implementasi kebijakan Menteri PANRB Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana, dengan tema “Kelembagaan yang Agile Melalui Digitalisasi Pemerintahan,” yang berlangsung di Four Points by Sheraton Makassar, Senin, 26 Agustus 2024.

"SPBE Sulawesi Selatan sudah menunjukkan perkembangan yang baik, meskipun masih ada beberapa kabupaten yang perlu diperbaiki. Ini menjadi tanggung jawab Pj Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh," ujar Abdullah Azwar Anas, dikutip IDenesia dari laman Pemprov Sulsel, Selasa, 27 Agustus 2024.

Berdasarkan data, indeks SPBE Pemprov Sulsel terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2021, nilai SPBE berada di angka 2,05 dengan kategori cukup, kemudian naik menjadi 2,35 pada 2022, dan mencapai 3,09 di tahun 2023, yang masuk dalam kategori baik.

Meski demikian, Abdullah Azwar Anas menegaskan masih ada beberapa daerah di Sulawesi Selatan yang membutuhkan perhatian lebih dalam penerapan SPBE.

"Pemprov Sulsel sudah sangat baik, hanya saja ada beberapa kabupaten yang perlu peningkatan," ujarnya.

Dia juga menekankan bahwa SPBE dan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP) merupakan elemen penting dalam reformasi birokrasi yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat.

"Dengan SPBE yang baik, tidak hanya mempermudah layanan publik, tetapi juga dapat menghemat anggaran, terutama dalam hal perjalanan dinas, karena konsultasi dapat dilakukan secara virtual," tuturnya.