Tom Cruise (Foto : Getty Images).

Ini Alasan Tom Cruise Jarang Menggunakan Pemeran Pengganti Untuk Adengan Ekstrem

Publish by Redaksi on 18 July 2023

NEWS, IDenesia.id - Adegan Tom Cruise dalam Mission: Impossible - Ghost Protocol (2011) itu terbilang salah satu adegan laga ekstrem paling ikonis dalam sejarah Hollywood. Adegan itu dilakukan sendiri oleh sang aktor, tanpa pengganti.

Nyali Tom Cruise memang tak ada obat. Ia sudah dikenal melakukan berbagai adegan laga ekstrem berbahaya sendirian, tanpa pengganti. Termasuk, untuk Mission: Impossible - Dead Reckoning Part One (2023). Dikutip dari CNN, Senin 18 Juli 2023.

Ia sudah melakukan itu sejak namanya melejit berkat waralaba Mission: Impossible. Tahun demi tahun berlalu, usia yang sudah menginjak 61 tahun rasanya benar-benar cuma angka bagi Tom Cruise soal urusan beraksi laga ekstrem.

Tercatat, aktor kelahiran 1962 tahun itu pernah terjun bebas ala militer di Mission: Impossible - Fallout (2018), menerbangkan pesawat jet di Top Gun: Maverick (2022), atau lompat dari tebing pada usia kepala enam dalam M:I - Dead Reckoning Part One (2023).

Dalam wawancara dengan James Corden tahun lalu, ia bahkan mengaku memiliki puluhan lisensi, mulai dari lisensi menerbangkan berbagai jenis pesawat, memakai parasut, hingga scuba diving.

Saat berbincang dengan The Hollywood Reporter, Tom Cruise mengatakan semua aksi itu ia lakukan demi jadi dirinya sendiri sebagai seorang aktor. Ia mengibaratkan dirinya seperti Gene Kelly, aktor legendaris yang dikenal karena gaya menarinya yang penuh energi.

"Tidak ada yang bertanya kepada Gene Kelly, 'Mengapa kamu menari? Mengapa kamu mengerjakan adegan tari itu sendiri?'" ucap Cruise.

Menilik lebih jauh, benih-benih nyali penuh kenekatan itu ternyata sudah muncul sejak Tom Cruise kecil. Ia telah melakukan 'aksi ekstrem' itu sejak usia 4,5 tahun, saat ia melompat dari atap bak pahlawan super.

Dalam sebuah wawancara, momen menjelang lompatan itu sempat membuat dirinya gentar karena bisa memicu cedera parah. Namun, ia akhirnya benar-benar terjun dan momen itu begitu membekas dalam ingatannya.

Saat berbincang dengan The Hollywood Reporter, Tom Cruise mengatakan semua aksi itu ia lakukan demi jadi dirinya sendiri sebagai seorang aktor. Ia mengibaratkan dirinya seperti Gene Kelly, aktor legendaris yang dikenal karena gaya menarinya yang penuh energi.

"Tidak ada yang bertanya kepada Gene Kelly, 'Mengapa kamu menari? Mengapa kamu mengerjakan adegan tari itu sendiri?'" ucap Cruise.

Menilik lebih jauh, benih-benih nyali penuh kenekatan itu ternyata sudah muncul sejak Tom Cruise kecil. Ia telah melakukan 'aksi ekstrem' itu sejak usia 4,5 tahun, saat ia melompat dari atap bak pahlawan super.

Dalam sebuah wawancara, momen menjelang lompatan itu sempat membuat dirinya gentar karena bisa memicu cedera parah. Namun, ia akhirnya benar-benar terjun dan momen itu begitu membekas dalam ingatannya.

"Saya melihat bintang pada siang hari untuk pertama kalinya, dan saya ingat kala itu melihat ke atas sambil berkata, 'Ini sangat menarik,'" tutur Cruise seperti diberitakan People.

Berbagai ungkapan yang pernah dilontarkan Tom Cruise itu rasanya jadi salah satu alasan di balik komitmen tinggi aktor itu terhadap adegan laga. Ia hanya ingin menjaga gairahnya agar tetap hidup terlepas dari angka-angka usianya.

Namun di balik gairah tinggi terhadap aksi berbahaya, terselip kecintaan Tom Cruise untuk layar lebar. Rasa cinta itu tertuang dalam sikap Cruise yang hingga kini masih ogah bergantung efek digital ketika syuting adegan ekstrem.

Ia memilih jalan yang terjal dengan melakukan syuting adegan ekstrem secara langsung, terlepas dari biaya produksi yang ditelan atau berbagai risiko mengerikan yang menghantui.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross