Wali Kota Makassar, Danny Pomanto (foto:idenesiafile)

Ini Permintaan Walkot Makassar Danny Pomanto ke ASN Selama Cuti Kampanye Pilgub

Publish by IDenesia on 18 September 2024

NEWS, IDenesia.id - Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto, akan mengambil cuti selama dua bulan untuk kampanye sebagai bakal calon gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Pilgub 2024. Selama masa cuti, Danny mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Makassar untuk tetap menjaga demokrasi serta bekerja dengan baik dan tidak bermalas-malasan.

Hal tersebut disampaikan Danny saat memimpin Upacara Hari Kesadaran Nasional di Lapangan Karebosi, Makassar, Selasa, 17 September 2024. Cuti Danny Pomanto akan dimulai efektif pada 25 September mendatang. Danny akan maju dalam Pilgub Sulsel berpasangan dengan Azhar Arsyad.

"Saya pamit dua bulan untuk ikut Pilkada. Insya Allah, saya akan kembali bertugas pada 22 November. Jaga demokrasi, jaga Makassar, jaga kinerja, jaga PAD, dan jaga kota yang kita cintai ini," ujar Danny dikutip IDenesia dari laman resmi Pemkot Makassar, Rabu, 18 September 2024.

Selain itu, Danny mengingatkan Makassar selalu menjadi sorotan selama pesta demokrasi berlangsung. Dia menegaskan agar ASN tetap netral dalam menghadapi situasi politik.

"Sebagai ASN, kita harus netral. Sebagai birokrat, kita harus menjaga kota ini," tegasnya.

Danny juga mengungkapkan, masa jabatannya akan berakhir pada 2025. Ia berharap seluruh ASN di Pemkot Makassar dapat terus memberikan kontribusi positif.

"Saya merasa bangga. Saat pertama kali menjabat, gaji pegawai kontrak hanya Rp 300 ribu. Sekarang mereka telah menjadi PPPK, dengan SK sampai pensiun," kata Danny.

Lebih lanjut, Danny menekankan pentingnya peningkatan status bagi pegawai yang bekerja dengan baik. Dia akan terus mendorong para "Laskar Pelangi" di Pemkot Makassar untuk meningkatkan status mereka menjadi PPPK, tetapi dengan catatan harus bekerja keras.

"Intinya, jangan malas dan jangan kurang ajar," tegasnya.

Dia juga mengajak seluruh jajaran Pemkot untuk bersama-sama meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) sebagai tolok ukur kemampuan daerah. Ia menekankan bahwa meski masa jabatannya akan berakhir, para ASN tetap harus melanjutkan upaya menjaga dan membangun kota.

"Saya akan berakhir, tapi Anda semua yang akan melanjutkannya. Jadi, kita harus sama-sama menjaga," pungkasnya.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross