NEWS, IDenesia.id - Kompetisi Liga 1 2023-2024 kembali bergulir pada akhir pekan ini setelah jeda pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. PSM Makassar sendiri memiliki peluang untuk memperbaiki peringkat di papan klasemen saat menghadapi Bali United.
Sebanyak 18 tim kontestan liga kasta tertinggi Indonesia akan kembali bergulir mulai 22 hingga 24 Februari 2024 nanti. Duel antara PSM melawan Bali United sendiri akan berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) pada Sabtu, 24 Februari 2024.
PSM sendiri saat ini berada di peringkat ke-10 dengan 32 poin dari, 8 kemenangan, 8 kali imbang, dan 8 kali kalah. Pasukan Rammang terpaut 9 poin dari tim peringkat 4 besar yang merupakan posisi aman untuk lolos ke babak Championship Series Liga 1.
Sedangkan Bali United saat ini bertengger di posisi 4 dengan 41 poin dari 24 laga yang dijalani. Jumlah tersebut diperoleh Serdadu Tridatu berkat 12 kemenangan, 5 kali imbang, dan 7 kali kalah.
Jika mampu mengalahkan Bali United, tim besutan bernardo Tavares berpeluang naik tiga peringkat ke posisi 7 klasemen. PSM Makassar menggeser Barito Putera, Rans Nusantara dan tim ibu kota Persija Jakarta.
Pelatih Bernardo Tavares sebelumnya mengaku belum menyerah dalam perebutan gelar juara Liga 1 musim ini. Hanya saja dirinya menekankan kepada para pemainnya agar melakukan secara bertahap dan rendah hati.
"Selangkah demi selangkah. Kita harus tetap rendah hati," kata Bernardo Tavares Bernardo Tavares dalam keterangannya.
Kendati demikian, pelatih asal Portugal ini menyadari jika fisik dan teknik para pemainnya sedikit menurun setelah libur hampir sebulan lamanya. Hal itu membuat dirinya kini terus meningkatkan intensitas latihan tim agar stamina para pemainnya kembali bugar.
"Kita harus bekerja keras di latihan agar kebugaran kita bisa meningkat. Termasuk juga kualitas operan, baik panjang dan pendek. Termasuk juga body shape saat duel perebutan bola," tegasnya.
Selain laga PSM Makassar melawan Bali United, terdapat laga big match lainnya antara Persebaya Surabaya melawan Persib Bandung, dan Persikabo 1973 kontra Borneo FC. Kemudian di laag lainnya ada Persija Jakarta vs Madura United.
