Jemaah haji asal Wajo kenakan pakaian batik saat ulang haji (Foto: Web Kemenag Sulsel).

Jemaah Haji Kloter 22 UPG Asal Wajo Kenakan Batik Seragam Saat Tiba di Makassar

Publish by IDenesia on 10 July 2024

NEWS, IDenesia.id - Jemaah haji Kloter 22 Debarkasi UPG tiba di Asrama Haji Sudiang, Makassar. Jemaah haji asal Kabupaten Wajo tampilan berbeda dibandingkan dengan 21 kloter sebelumnya lantaran menggunakan pakaian seragam batik.

Sebanyak 83 jemaah pria dan 166 jemaah perempuan dari kabupaten yang terkenal sebagai sentra tenun sutera di Sulsel ini kompak mengenakan batik berwarna hitam. Hal ini tentu berbeda dengan outfit warna-warni mencolok yang kerap dikenakan oleh jemaah dari kabupaten lain.

Kabid Penerimaan dan Penjemputan Jemaah PPIH Embarkasi-Debarkasi Makassar, Wahyuddin Hakim, mengatakan bahwa dirinya merasa haru dan menaruh hormat kepada pemerintah daerah Kabupaten Wajo atas inisiatif tersebut.

"Menyaksikan jemaah malam ini, saya terharu dan menaruh rasa hormat kepada Pemda Kabupaten Wajo. Ini pakaian kita, pakaian Indonesia, pakaian khas daerah. Sebagai budaya dan kearifan lokal, ternyata budaya kita jauh lebih bagus dari budaya luar," ucap Wahyuddin Hakim dilansir IDenesia dari laman Kemenag Sulsel, Rabu, 10 Juli 2024.

Meski begitu, Wahyuddin Hakim menekankan penilaian kembalinya jemaah dari tanah suci tidak terletak pada pakaian yang dikenakan, melainkan pada perubahan sikap dan perilaku setelah kembali berbaur di tengah masyarakat.

"Kami harap para jemaah dapat memberi warna kehidupan dengan bekal ibadah dari tanah suci selama 42 hari,” ucapnya. 

“Bapak ibu akan menjadi pendidik agama dan teladan spiritual di daerahnya masing-masing," tambahnya.

Kloter 22 Debarkasi UPG yang berjumlah 449 jemaah, tiba di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin dengan pesawat Garuda GIA1222, pada Selasa, 9 Juli 2024 pukul 19.34 WITA, terlambat 114 menit dari jadwal semula.

Kloter ini terdiri dari 249 jemaah haji asal Kabupaten Wajo, 181 jemaah dari Sulawesi Barat, 9 jemaah haji dari Kota Makassar, 5 petugas kloter, 4 PHD, serta 1 jemaah tanazul eks Kloter 6 asal Kabupaten Pinrang.

Namun, berita duka datang dari masyarakat Wajo. Dua jemaah asal Wajo, Indo Ake Ambo Naung (91) dan Bidasari Daga Suleman (72), wafat di Arab Saudi pada hari yang sama dan tempat yang sama, yaitu di KKIH Makkah pada tanggal 1 Juli 2024.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross