NEWS, IDenesia.id - Manajemen PSM Makassar telah meminta maaf terkait insiden kericuhan antar suporter yang terjadi di Stadion Gelora BJ Habibie (GBH), Parepare. PSM saat itu, kalah 1-2 melawan Dewa United pada Sabtu, 8 Juli 2023. Manajemen mengecam aksi itu.
Wali Kota Parepare, M Taufan Pawe juga merespons kasus tersebut. “Saya juga mengajak kepada kita semua untuk senantiasa menjaga ketertiban dan keamanan bersama, tetap semangat, Ewako PSM!,” kata Taufan dikutip dari akun Instagramnya, Senin, 10 Juli 2023.
Meski sedikit kecewa, namun Taufan berharap supaya ke depan PSM bisa tampil lebih baik. “Walaupun hasil laga kandang perdana tim kebanggaan kita PSM Makassar tidak sesuai harapan, tapi kita harus tetap semangat dan yakin PSM akan dapat tampil lebih baik lagi pada pertandingan selanjutnya,” lanjut Taufan.
Insiden bentrok antar suporter diketahui terjadi sesaat sebelum laga digelar. Kericuhan terjadi di tribun terbuka selatan Stadion GBH. Polisi sempat mengamankan beberapa orang suporter supaya konflik tidak berlanjut. Beberapa orang juga dikabarkan terluka akibat kejadian itu.
Dalam pernyataan resmi yang dikirim MO PSM Sulaiman Karim, manajemen menyatakan, insiden tersebut menodai nama baik PSM Makassar yang sepanjang musim lalu sukses menggelar seluruh pertandingan kandang di Gelora BJ Habibie, Parepare dengan aman, nyaman dan kondusif.
Manajemen mengutuk keras insiden tersebut sekaligus menyesalkan dan menyayangkannya. Manajemen akan bertindak tegas kepada oknum yang terlibat dalam insiden ini. Manajemen akan mengambil langkah antisipatif untuk mencegah insiden ini terulang kembali. Termasuk berkoordinasi dan meminta arahan PSSI, PT Liga Indonesia Baru dan Kepolisian Republik Indonesia.
Manajemen berterimakasih atas respon cepat dan tepat personel keamanan dalam menangani insiden ini. Sehingga insiden tidak meluas dan sama sekali tidak mengganggu jalannya pertandingan. Manajemen juga mengimbau kepada seluruh suporter untuk bersama-sama senantiasa menjaga nama baik PSM Makassar. Jangan lagi ada ego atau kepentingan-kepentingan kelompok yang justru merugikan klub yang kita cintai ini.
