NEWS, IDenesia.id—Udinese secara resmi mengumumkan perekrutan mantan penyerang Barcelona, ​​Arsenal, dan Manchester United, Alexis Sanchez. Winger Cile itu bergabung sebagai agen bebas setelah kontraknya dengan juara bertahan Serie A, Inter Milan berakhir.

Klub mengonfirmasi bahwa pemain berusia 35 tahun itu telah menandatangani kontrak berdurasi dua tahun, yang akan berlaku hingga 30 Juni 2026.

Pemain berjuluk Si Tupai itu memulai kariernya di sepak bola Eropa bersama Udinese pada tahun 2008, setelah resmi menandatangani kontrak dengan klub tersebut dua tahun sebelumnya.

Penampilannya di Udinese yang begitu memukau membuat dia dengan cepat dicintai. Namun, pada saat bersamaan, radar klub-klub raksasa Eropa mulai mengarah kepadanya.

Setelah tiga tahun di Udinese, Barcelona sudah berani membayar 43 juta euro untuk tanda tangannya. Angka itu begitu menggiurkan dan Udinese dengan gembira membiarkannya bergabung dengan Barcelona di bawah asuhan Pep Guardiola pada tahun 2011.

Bersama Barca, Sanchez membuktikan dirinya pantas dibeli mahal. Ia mencetak 39 gol liga dari 88 penampilan untuk membantu Raksasa Catalan meraih gelar LaLiga 2012-13, serta Copa Del Rey, Supercopa de Espana, dan Piala Super UEFA.

Sanchez selanjutnya bergabung dengan Arsenal pada musim panas tahun 2014, dengan biaya sekitar 37 juta euro. Di London Utara, ia sekali lagi menunjukkan kelasnya. Ia membuktikan dirinya sebagai salah satu prospek terpanas Liga Primer, mencetak kurang dari satu gol di setiap pertandingan liga, dengan total 60 gol dari 122 pertandingan.

Kesepakatan pertukaran pemain yang melibatkan Henrikh Mkhitaryan akhirnya membawa Sanchez ke Manchester United pada bulan Januari 2018.

Sayangnya, ia tak berjodoh dengan Old Trafford. Ia mengalami penurunan performa dibandingkan ketika masih di The Emirates.

Inter Milan memboyongnya 18 bulan kemudian. Bergabung dengan status pinjaman untuk musim 2019-20, Sanchez menandatangani kontrak permanen tahun berikutnya,

Sanchez mengangkat trofi Serie A di musim keduanya di San Siro bersama pelatih Antonio Conte lalu pindah ke Marseille pada musim 2022-2023 di mana ia mencetak 14 gol dalam 35 laga Ligue 1.

Setelah itu, ia kembali ke Inter Milan dengan kontrak semusim dan meraih Scudetto keduanya di bawah asuhan Simone Inzaghi, musim lalu.

Dengan berakhirnya kontrak Sanchez di Inter dan mengingat usianya saat ini, Sanchez kini memutuskan kembali ke tempat di mana ia pertama kali mulai merajut namanya di barisan pemain top dunia.

Sudah 13 tahun sejak pemenang dua kali gelar Copa America itu terakhir kali tampil untuk Bianconeri. Dan, Udinese bersama seluruh pencintanya menyambut si Anak Hilang dengan suka cita. Ia mungkin tidak sehebat dulu lagi, tapi Sanchez akan selalu dicintai di Stadio Friuli.

"Di sinilah ia menjadi juara, di sinilah ia menemukan cinta dari daerah ini, di sinilah legenda dimulai: El Niño Maravilla kembali bersama kita, El Niño Maravilla sekali lagi menjadi pemain Bianconeri," tulis klub dalam sebuah pernyataan di situs web klub seperti dilansir IDenesia, Minggu, 11 Agustus 2024.