NEWS, IDenesia.id - DPD Gerindra Sulawesi Selatan segera memutuskan ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melalui rapat koordinasi dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM). Pengamat Politik Unhas menegaskan penting menghadirkan sosok yang memenuhi lima kategori kritis.
Itu sebagai syarat utama untuk memastikan keberhasilan kampanye Prabowo-Gibran di Sulsel. "Penting untuk ada kategori terlebih dahulu, agar calon tersebut memiliki popularitas yang merata dan dapat diakui oleh masyarakat," kata Hasrullah kepada IDenesia.id, pada Jumat, 10 November 2023.
Menurut Hasrullah, para calon ketua TPD harus memenuhi kriteria mulai dari seorang figur publik yang tidak hanya dikenal di wilayah perkotaan, namun hingga pelosok daerah. “Tokoh yang akan menjadi tim kampanye (Prabowo-Gibran) itu orang yang publik figur. Tidak hanya di wilayah perkotaan tapi bisa sampai ke daerah itu makanya harus ada kategori dulu,” ujarnya.
Hasrullah juga menekankan bahwa tingkat popularitas calon TPD juga harus diukur sejauh mana dikenal oleh masyarakat. Selain itu, keberadaannya harus dirasakan di daerah-daerah terpencil, sehingga tidak hanya bersifat mediasi tetapi juga terkoneksi langsung dengan kehidupan masyarakat.
"Calon tersebut tidak hanya besar di media, tetapi juga dikenal dan merakyat di berbagai lapisan masyarakat. Kedekatan emosional dan psikologis dengan masyarakat merupakan aspek penting yang harus dimiliki," tegas Hasrullah.
Dia menegaskan pentingnya lima kategori ini diakui sebagai modal utama dalam memenangkan kandidat. Mengenai kabar yang menguatkan posisi Andi Sudirman Sulaiman (ASS) sebagai kandidat kuat untuk menjadi ketua TPD Prabowo-Gibran, Hasrullah menyarankan perlu dilakukan pertimbangan.
Sebab ASS dinilai masih harus belajar, khususnya dalam hal komunikasi politik dan pendekatan kepada masyarakat. “Perlu banyak belajar lah, belajar komunikasi politik, belajar bagaimana mendekati masyarakat,” tutur Hasrullah.
Berbeda dengan kandidat lain, yakni Ilham Arief Sirajuddin (IAS) dianggap memiliki banyak pengalaman. Hal itu dilihat dalam pertarungan melawan Syahrul Yasin Limpo di Pilgub lalu lantaran dianggap menjadi nilai tambah yang dapat menjadi keunggulan bagi tim kampanye Prabowo-Gibran nantinya.
“Pak IAS sudah banyak pengalaman, dan dia sudah buktikan itu saat pertarungan pak Syahrul Yasin Limpo dan pak Ilham itu cuman beda sedikit,” imbuh Hasrullah menyudahi.
Penulis: Alfiandis
