NEWS, IDenesia.id - Atlet panjat tebing asal Jawa Tengah, Kiromal Katibin, kembali mengukir prestasi gemilang dengan meraih medali emas pada nomor speed world record (WR) di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024. Kiromal bahkan memecahkan rekor dunia setelah tampil impresif dengan mencatatkan waktu tercepat, yakni 4,83 detik.

Laga final panjat tebing nomor speed world record berlangsung di Arena Panjat Tebing, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Rabu, 11 September 2024 sore.

“Medali ini saya persembahkan untuk orang tua saya. Tanpa doa mereka, saya tidak mungkin mencapai ini. Terima kasih juga untuk masyarakat Jateng dan teman-teman saya,” ujar Kiromal dikutip IDenesia dari laman resmi PONXXI.acehprov.go.id, Jumat, 13 September 2024.

Kiromal Katibin sebelumnya telah meraih medali perak di Pesta Olahraga Dunia 2022 dan Piala Dunia International Federation of Sport Climbing (IFSC) pada musim 2021 dan 2022. Pada 2022, dirinya bahkan memegang rekor dunia sebagai atlet panjat tercepat dengan waktu 5,00 detik di Chamonix, Prancis. 

Terkait kekalahan Veddriq Leonardo yang merupakan rekan satu timnya, di nomor yang sama, Kiromal menegaskan, tidak memiliki target khusus untuk mengalahkan Veddriq. Hanya saja dirinya memiliki ambisi untuk memenangkan medali emas di PON kali ini.

"Target utama saya adalah meraih emas di PON," ujarnya.

Sementara itu, Rizky, yang juga memberikan performa terbaik, harus puas dengan medali perak setelah mencatatkan waktu 5,6 detik. Medali perunggu diraih oleh Rian Gordon Sitorus dari Sumatra Utara dengan catatan waktu 4,96 detik, mengungguli Rahmad Adi Mulyono dari Jawa Timur.

"Di Indonesia, catatan waktu para atlet relatif sama, rata-rata sekitar 4 detik. Jadi, fokus dan kontrol emosi sangat penting," tambahnya.

Untuk diketahui, panjat tebing di PON XXI Aceh-Sumut mempertandingkan total 16 nomor, dengan empat di antaranya telah memasuki babak final, termasuk nomor combined (boulder and lead) perorangan putra dan putri, serta speed relay putra dan putri.