Laga Arema FC vs Persebaya Di Stadion Kanjuruhan, Berakhir Ricuh (Twitter @TogiSihombing4)

Laga Arema FC vs Persebaya Berakhir Ricuh, Dikabarkan Puluhan Orang Meninggal

Publish by Redaksi on 2 October 2022

NEWS, IDenesia.id – Insiden Kericuhan terjadi usai laga lanjutan Liga 1 Indonesia yang mempertemukan Arema FC dengan Persebaya Surabaya, hari Sabtu malam 1 Oktober 2022 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Dimana dikabarkan kalau insiden tersebut terjadi karena tuan rumah mengalami kekalahan 2-3 dari tim Bajul Ijo sehingga membuat suporter turun ke lapangan. Kondisi ini membuat suporter terlibat bentrokan dengan aparat keamanan hingga luar stadion.

Saat wasit meniup peluit panjang pertanda pertandingan berakhir, para supporter Arema FC yang berjulukkan  Aremania berbondong-bondong turun ke lapangan karena tak terima tim kesayangan mereka kalah. Mereka membuat kericuhan di dalam stadion sehingga membuat suasana saat itu menjadi tidak kondusif.

Kerusuhan tersebut semakin membesar adanya sejumlah flare dilemparkan termasuk benda-benda lainnya. Petugas keamanan gabungan dari kepolisian dan TNI berusaha menghalau para suporter tersebut.

Pemain Persebaya langsung meninggalkan lapangan dan Stadion Kanjuruhan menggunakan empat mobil Barracuda milik Polri. Sementara beberapa pemain Arema FC yang masih di lapangan lantas diserbu pemain.

Dengan jumlah petugas keamanan yang tidak sebanding dengan jumlah ribuan suporter Arema FC tersebut, petugas kemudian menembakkan gas air mata di dalam lapangan. Tembakan gas air mata itu membuat banyak suporter pingsan dan sulit bernafas.

Banyaknya suporter yang pingsan, membuat kepanikan di area stadion. Banyaknya suporter yang membutuhkan bantuan medis tersebut tidak sebanding dengan jumlah tenaga medis yang disiagakan di Stadion Kanjuruhan.

Para suporter banyak yang mengeluh sesak nafas terkena gas air mata dan terinjak-injak saat berusaha meninggalkan tribun stadion. Para suporter tersebut panik dan akhirnya berhamburan.

Hingga Minggu dini hari 2 Oktober 2022 kurang lebih pada pukul 00.23 WIB, kondisi di luar stadion terlihat truk yang mengangkut suporter hilir mudik untuk mereka yang membutuhkan perawatan. Hingga saat ini pihak Polres Malang dan manajemen belum memberikan keterangan resmi terkait adanya jumlah korban yang meninggal dunia akibat tragedi tersebut.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross