NEWS, IDenesia.id - Stadion Gelora BJ Habibie (GBH) Parepare yang saat ini menjadi home base PSM Makassar di Liga 1 dipastikan akan menggunakan LED E-Board. Hanya saja papan iklan elektronik tersebut belum digunakan saat PSM menjamu Arema FC.
Laga antara Juku Eja menghadapi Singo Edan akan berlangsung di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare pada Jumat 20 Oktober 2023, pukul 20.00 WITA. “Belum, E Board digital LED itu itukan butuh power besar terus butuh setting,” ujar panitia pelaksana (Panpel) pertandingan PSM, Azis Djarre kepada IDenesia.id, Selasa, 17 Oktober 2023.
Pria yang kerap disapa Daeng Djarre menegaskan papan iklan LED tersebut belum bisa digunakan di pertandingan PSM melawan Arema FC lantaran proses pemasangan membutuhkan waktu. Apalagi pemasangan E-Board tersebut masih menunggu teknisi yang direncanakan akan tiba di Makassar 23 Oktober mendatang.
“Nah orang yang mau setting itu kan bertahap itu dan PSM itu masuk di match kedua. Jadi setelah Barito dan Borneo itu baru Makassar. Skedul tanggal 23 teknisinya datang dari vendor itu, jadi setelah pertandingan ini baru dipasang,” ujarnya.
Selain itu, papan iklan elektronik tersebut juga membutuhkan daya listrik yang lebih besar. Bahkan hampir sama dengan kekuatan power listrik yang digunakan lampu Stadion GBH saat ini. Namun, dirinya memastikan jika E-Board tersebut sudah bisa digunakan pada putaran kedua mendatang.
“Insyallah di putaran kedua sudah bisa kita gunakan, karena spesifikasinya itu pasti tarikan langsung powernya karena tidak bisa numpang yang ada sekarang, karena cukup besar kurang lebih powernya sama dengan lampu stadion nanti,” tegasnya.
“Memang diperuntukkan sebenarnya untuk putaran kedua. Nanti LIB keluarkan regulasi karena semua klub yang bermain di Liga 1 home basenya pakai digital semua,” tambahnya.
Seperti diketahui, para klub peserta Liga 1 diwajibkan menggunakan papan iklan LED menyambut putaran kedua. Hal ini menjadi syarat wajib yang di usung PSSI demi meningkatkan kualitas persepakbolaan tanah air.
“Karena ini dimasukkan dalam regulasi jadi kalau mau kita tetap home basenya di Parepare mau tidak mau kita beli, tapi di mediasi dari LIB. 240 meter panjangnya, dari belakang semua sampai di timur jadi satu lapangan semua,” pungkasnya.
Penulis: Alfiandis
