NEWS, IDenesia.id - Lisa Blackpink kembali kabarkan bermasalah dengan kontraknya bersama agensi YG Entertaiment. Kali ini spekulasi yang muncul adalah besar kemungkinan sang pelantun “Money” tak akan memperpanjang kontraknya dengan agensi tersebut.
Dikutip dari laman Soompi, Sabtu 15 Juli 2023, isu ini pertama kali diembuskan oleh media Korea Selatan, Munhwa Ilbo. Wanita bernama asli Lalisa Manobal ini disebut sudah berdiskusi dengan YG Entertainment soal perpanjangan kontrak, tapi keduanya tak mencapai titik temu.
Di sisi lain, menurut artikel ini, proses perpanjangan kontrak untuk ketiga member Blackpink lainnya disebut berjalan dengn mulus.
Kabar ini juga diperkuat oleh pernyataan dari seorang sumber anonim dari sebuah agensi di China.
“Kami mendiskusikan penampilan Lisa (dalam sebuah acara) sembari berkoordinasi dengan YG mengenai jadwal Lisa. Namun kami diberi tahu bahwa sulit untuk mengatur kegiatan yang dijadwalkan setelah Agustus, karena pembaruan kontrak mereka dengan Lisa masih tidak pasti,” begitu pernyataan sang sumber.
Seorang juru bicara dari YG Entertainment kemudian merilis sanggahan terkait pemberitaan Munhwa Ilbo.
"(Jadwal Lisa yang tak pasti) ini karena jadwal tur dan juga kegiatan individualnya. Ini tak ada hubungannya dengan pembaruan kontrak," kata pihak YG.
Ditambahkan, diskusi kontrak saat ini masih berlangsung.
Kontrak Blackpink dengan YG Entertainment diketahui memang bakal berakhir pada Agustus 2023. Tak heran, hal ini belakangan menjadi topik perbincangan hangat di kalangan para penggemarnya, Blink.
Bahkan ucapan Rose Blackpink di tengah konser juga dianggap sebagai petunjuk soal perpanjangan kontrak ini.
"Blackpink tak ke mana-mana," ujar Rose dalam konser Born Pink yang digelar di National Stadium Singapura pada Mei lalu.
Awal tahun ini, NH Investment & Securities sempat memprediksi bahwa Blackpink akan melanjutkannya kontraknya dengan YG Entertainment.
Namun di luar itu, para member Blackpink telah mendapatkan tawaran yang lebih menggiurkan. Januari 2023, kabar Munhwa Ilbo bahwa semua personel ditawarkan jaminan yang jauh lebih tinggi di tempat lain.
