Ilustrasi, stop stunting. (Foto: Rumah Sakit Paru Respira Yogyakarta).

Masuk 5 Besar Tertinggi di Sulsel, Ini yang Dilakukan Pemkab Gowa Tekan Angka Stunting

Publish by Redaksi on 21 February 2024

NEWS, IDenesia.id - Pemerintah Kabupaten Gowa beberapa tahun terakhir fokus dalam penanganan stunting. Hal itu lantaran di Kabupaten Gowa angka stunting cukup tinggi.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Gowa, Sofyan Daud, mengatakan bahwa pada tahun 2021 dan 2022, prevalensi stunting Kabupaten Gowa stagnan yaitu berada pada angka 33 persen dan berada pada 5 besar kabupaten tertinggi angka stunting di Sulawesi Selatan.

"Sehingga Kabupaten Gowa ditetapkan sebagai salah satu kabupaten prioritas dalam percepatan penurunan stunting menuju target nasional yaitu 14 persen di tahun 2024 ini," katanya, dari rilis yang diterima IDenesia.id, Rabu, 21 Februari 2024.

Dalam rangka percepatan penurunan angka stunting, Pemerintah Kabupaten Gowa melakukan berbagai upaya salah satunya dengan mengoptimalkan peran dan fungsi PIK Remaja dan Duta Genre kelurahan/desa.

"Karena kita sadar bahwa remaja merupakan generasi harapan bangsa karena masa depan bangsa sangat ditentukan oleh peran generasi muda. Kemajuan bangsa Indonesia kedepan tergantung bagaimana cara merencanakan dan menyiapkan remaja Indonesia yang berkualitas, memiliki kecerdasan intelektual, spiritual serta emosional yang kuat," ujarnya.

Tahun ini Pemerintah Kabupaten Gowa melakukan Apresiasi Duta Genre (Generasi Berencana) pada tahun 2024.

"Semoga acara ini dapat menginspirasi dan memberikan spirit yang baik untuk pembangunan di Kabupaten Gowa khususnya pada pembangunan Sumber Daya Manusia kita," pungkasnya.

Sementara, Kabid Ketahanan dan Kesejahteraan keluarga, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Gowa, Sulhijrah berharap kegiatan Apresiasi Duta Genre Gowa 2024 ini juga dapat melahirkan generasi yang mampu menjadi wakil Kabupaten Gowa dan menjadi pendidik serta konselor sebaya untuk mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.

"Kegiatan tahun ini mengusung tema 'Satu tujuan satu tekad Genre Gowa cegah stunting'. Dari tema ini tersirat bahwa peran remaja sebagai generasi pelanjut dibutuhkan untuk membantu pemerintah dalam hal ini BKKBN dan DPPKB dalam rangka penurunan prevalensi stunting yang ditargetkan sampai pada angka 14 persen di tahun 2024 ini," tuturnya.

Peserta kegiatan ini berasal dari 18 kecamatan yang ada di Kabupaten Gowa yang telah diseleksi sedemikian rupa mulai di bulan Januari kemarin secara langsung di 13 kecamatan dan 5 kecamatan lainnya secara virtual.

"Total peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 26 orang dan telah dilakukan karantina selama 3 hari mulai tanggal 18-20 Februari di Balai Diklat Pemerintah Kabupaten Gowa," jelasnya.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross