Menteri Investasi dan Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia. (Foto : Dok BKPM).

Menteri Bahlil Klaim UEA, China, Korsel Dan Taiwan Setuju Jadi Investor IKN

Publish by Redaksi on 26 October 2022

NEWS, IDenesia.id - Menteri Investasi dan Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia mengungkapkan, minimal ada dana investasi senilai Rp200 triliun dalam proyek pembangunan ibu kota Nusantara (IKN) pada tahap pertama.

"Minimal Rp200 triliun itu akan bisa kami wujudkan dalam pembangunan proyek IKN di tahap pertama," kata dia, Senin 24 Oktober 2022 lalu. Dikutip IDenesia.id dari media sosial Instagram @haluanmedia.

Bahlil mengklaim, sudah ada komitmen investasi dari sejumlah negara di antaranya Uni Emirat Arab (UEA), China, Korea Selatan, dan Taiwan.

"Kami targetkan pada 2023 mereka (UEA) akan masuk di IKN, yang sudah firm itu 20 miliar dolar AS, yang sudah oke. Dan mereka akan masuk IKN dan beberapa investasi di sektor yang lain," ujar dia.

Ia juga menyebutkan bahwa beberapa negara Eropa telah menyampaikan penawaran dan sebagian bahkan telah dibawa kepada Presiden Jokowi.

Pria yang juga seorang pengusaha itu menegaskan ada banyak investor yang ingin masuk dalam proyek pembangunan IKN. Dari total investasi IKN sebesar Rp500 triliun lebih, hanya sekitar 20 persen yang berasal dari APBN dan sisanya adalah dari investasi.

Sehingga, dibutuhkan investasi swasta untuk berpartisipasi dalam pembangunan IKN yang akan selesai bukan hanya dalam hitungan setahun dua tahun.

"Itu kan bukan satu tahun, dua tahun selesai, itu bisa sampai 10 tahun baru bisa selesai. Untuk tahap pertama berdasarkan masterplan, insya Allah akan sesuai dengan schedule (jadwal). Pada 2024 apa yang dicanangkan pemerintah, untuk kita upacara 17 Agustus di IKN, insya Allah akan terwujud," katanya.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross