NEWS, IDenesia.id - Setelah sepuluh tahun berupaya mengerjakan Project Titan, proyek mobil listrik milik Apple yang direncanakan menjadi saingan Tesla, perusahaan tersebut dikabarkan telah menyerah dan memilih untuk menghentikan rencana ambisius tersebut.
Pengumuman mengenai pembatalan proyek ini pertama kali diumumkan secara internal oleh pihak Apple, melalui email dari Chief Operating Officer (COO) Apple, Jeff Williams, dan Wakil Pimpinan Project Titan, Kevin Lynch, pada Selasa, 27 Februari 2024 lalu. Sejumlah anggota dari tim yang beranggotakan 2.000 orang itu disebut akan dialihkan ke proyek pengerjaan Kecerdasan Buatan/Artificial Intelligence (AI) milik Apple.
Meski begitu, penghentian proyek mobil listrik ini tetap memiliki potensi adanya pemutusan hubungan kerja (PHK) bagi sebagian karyawan lainnya, sebagaimana disadur IDenesia dari laman Bloomberg, Kamis, 29 Februari 2024. Belum jelas berapa banyak pekerja yang akan terkena dampak penghentian proyek ini.
Dalam proses pengembangannya selama sepuluh tahun terakhir, mobil listrik rancangan Apple tersebut telah mengalami sejumlah perubahan hingga perombakan. Mulanya, mobil listrik ini dirancang sebagai mobil swakemudi, alias mobil cerdas tanpa pengemudi, kemudian beralih ke desain yang sepenuhnya berubah dan tidak lagi otonom seperti yang diharapkan pada visi awalnya.
Sejumlah laporan terdahulu juga menyebutkan bahwa Apple tengah berjuang dengan tingginya pergantian staf proyek tersebut, hingga adanya skeptisisme internal dalam tim. Para eksekutif perusahaan juga dilaporkan khawatir dengan potensi keuntungan dari mobil listrik tersebut saat diluncurkan nanti. Apalagi, terdapat perubahan potensi yang signifikan terhadap keberhasilan proyek mobil listrik saat ini.
Isu-isu tersebut kemudian ditengarai sebagai penyebab utama diakhirinya Project Titan.
Sementara itu, pengalihan sumber daya perusahaan ke proyek AI disebut sebagai keputusan yang lebih masuk akal untuk dilakukan oleh Apple. Rumor terbaru pun mengindikasikan bahwa Apple telah menghabiskan jutaan dolar dalam pengembangan proyek tersebut dan saat ini tengah menguji coba pembaruan teknologi AI untuk fitur Spotlight dan software Xcode miliknya.
CEO Apple, Tim Cook, juga mengonfirmasi bahwa perusahaannya itu akan segera meluncurkan fitur terbaru AI generatif pada akhir tahun 2024 ini.
