PSM Makassar saat menghadapi Persikabo 1973. (Dok/Tim MO PSM Makassar).

Meski Sukses Bawa 3 Poin Usai Tekuk Persikabo, Pelatih PSM Cecar Wasit

Publish by Redaksi on 14 July 2023

NEWS, IDenesia.id - PSM Makassar sukses menaklukkan Persikabo 1973 dengan skor akhir 1-0 dalam laga lanjutan pekan ketiga, Liga 1 musim 2023/2024. Pertandingan digelar di Stadion Pakansari Bogor, Jumat, 14 Juli 2023. Bagi pelatih kepala PSM, Bernardo Tavares, ini adalah pertandingan yang sangat berarti dan sulit untuk dijalani.

Terlebih mereka hanya bermain 10 orang setelah Dzaky Ashraf dikartu merah oleh wasit. “Saya kira ini sangat luar biasa apa yang ditunjukan oleh tim saya meskipun kurang satu orang tapi semangat yang mereka bawa di lapangan itu luar biasa. Dan sulit untuk melawan dengan kondisi seperti itu tim yang tangguh, Persikabo adalah tim yang bagus,” katanya dalam konferensi pers usai pertandingan.

Dzaky masuk menggantikan Victor Detan yang cedera di awal babak kedua. Belum lama bermain, pemain muda Juku Eja ini langsung diganjar dua kali kartu kuning karena dianggap mengganggu pemain yang sama. Menurut Tavares, wasit membuat keputusan yang konyol saat kartu kuning pertama.

“Kartu kuning keduanya itu memang pelanggaran kartu kuning. Tapi kartu kuning pertama itu konyol sekali. Itu yang pelanggaran seperti itu yang diberikan kartu kuning? Kalau memang pemain kita Dzaky dikartu kuning pertamanya, paling tidak wasit harus keluarkan tujuh kartu kuning untuk pertandingan (babak awal) sebelumnya,” sindir Tavares.

Tavares menilai, di pekan ketiga pertandingan timnya, belum ada sama sekali wasit yang betul-betul dianggap mampu memimpin laga dengan baik. Bahkan dalam pertandigan krusial menghadapi tuan rumah Persikabo. “Dan saya kira kedua tim, Persikabo dan juga PSM Makassar layak mendapatkan kepemimpinan wasit yang lebih baik,” harapnya.

Mewakili pemain, kapten Wiljan Pluim mengaku bangga dengan pencapaian timnya dalam laga ini. “Tentu saya bahagian karena ini adalah tiga poin pertama kita. Ini adalah tiga poin yang sangat penting bagi kita. Dan tidak mudah setelah kita menjalani musim dan juga pencapaian yang kita dapati musim lalu. Tidak mudah di awal-awal musim seperti ini,” ucapnya.

Meski kekurangan satu orang pemain, tak menyurutkan semangat dan moral anak-anak Juku Eja untuk terus berjuang supaya bisa mendapatkan hasil maksimal. “Dipertandingan ini itu terjadi dan saya kira pemain-pemain menyadari bahwa kita harus memberikan segalanya di pertandingan terutama kita seperti terbangun ketika kita mendapatkan kartu merah tadi. Pemain-pemain mereka memberikan lebih dari 100 persen,” lanjutnya.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross